Selain soal iklim investasi, kami juga ikut serta menjaga stabilitas harga dan memelihara kondisi persaingan yang sehat. Kartel-kartel akan diawasi dan dimonitor. Kami tidak segan menegakkan hukum bila ada kartel yang memainkan harga."
Jakarta (ANTARA News) - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menggelar rapat koordinasi dengan beberapa kementerian untuk membahas upaya meningkatkan potensi penerimaan negara.
"Ini sinergi untuk meningkatkan penerimaan negara. Kami (Polri) mendukung kebijakan pemerintah di bidang ekonomi. Kami ingin mendorong peningkatan penerimaan negara, termasuk untuk Kepolisian melakukan penegakkan hukum misal dalam penanganan penyelundupan," kata Kapolri Tito, di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin.
Pihaknya juga sepakat untuk mendukung upaya menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi Tanah Air.
"Selain soal iklim investasi, kami juga ikut serta menjaga stabilitas harga dan memelihara kondisi persaingan yang sehat. Kartel-kartel akan diawasi dan dimonitor. Kami tidak segan menegakkan hukum bila ada kartel yang memainkan harga," katanya.
Dalam rapat koordinasi tersebut, beberapa menteri yang hadir yakni Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong.
Selain itu, juga hadir Ketua Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) Sarkawi Rauf serta Direktur Jenderal Bea dan Cukai Heru Pambudi.
Kapolri menambahkan, dalam rakor tersebut, juga digelar video conference untuk memberi arahan kepada seluruh jajaran kapolda.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016