Jakarta (ANTARA News) - Novel "Lelaki Harimau" karya Eka Kurniawan berhasil menjadi finalis penghargaan seni Emerging Voice Awards yang diselenggarakan oleh harian Financial Times dan konsultan strategi pengelolaan aset global OppenheimerFunds, sebagaimana diumumkan lewat laman resmi ajang tersebut pada Jumat.
Karya penulis kelahiran Tasikmalaya itu kini bersaing dengan dua novel finalis lain yang ditulis oleh novelis Tiongkok, yakni "The Seventh Day" oleh Yu Hua dan "The Four Books" oleh Yan Lianke, untuk memperebutkan hadiah sebesar 40.000 dolar AS untuk penerima penghargaan kategori karya tulis fiksi.
Sementara itu novel "Pulang" karya Leila S. Chudori yang sempat masuk daftar kandidat tahap pertama harus tersingkir bersama enam kandidat lainnya.
Seturut laman tersebut, sebagai salah satu finalis Eka akan diundang untuk menghadiri malam pengumuman pemenang sekaligus penganugerahan Emerging Voice Awards yang akan digelar di New York, Amerika Serikat, pada 26 September 2016.
"Lelaki Harimau" memang telah melambungkan nama Eka di jajaran sastrawan dunia, setelah novel yang telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris, Italia, Korea, Jerman dan Prancis itu membuatnya terpilih sebagai salah satu dari 100 pemikir paling berpengaruh di dunia tahun 2015 menurut Jurnal Foregin Policy.
Kemudian beberapa saat jelang peluncuran novel keempatnya, "O", "Lelaki Harimau" juga masuk dalam kandidat penerima The Man Booker Internatiolan Prize 2016, yang belakangan jatuh ke "The Vegetarian" karya penulis Korea Selatan, Han Kang.
Emerging Voices Awards adalah penghargaan yang diselenggarakan untuk mengapresiasi bakat-bakat seni luar biasa dalam tiga kategori yakni karya tulis fiksi, film dan seni rupa di lebih dari 100 negara dengan pasar berkembang.
Para penerima penghargaan dianggap sebagai sosok yang berkontribusi terhadap pertumbuhan maupun perkembangan pasar di negara-negara tersebut lewat karya-karyanya.
Tahun ini kategori karya tulis fiksi diberlakukan untuk kawasan Asia Pasifik, setelah tahun lalu dicari dari kawasan Afrika-Timur Tengah. Kini Afrika-Timur Tengah kebagian penghargaan kategori seni rupa dan Amerika Latin-Karibia kategori film.
Finalis untuk kategori seni rupa adalah Noor Abuarafeh (Yordania), Syowia Kyambi (Kenya) dan Gareth Nyandoro (Zimbabwe), sedangkan "Collision" karya Clarissa Campolina (Brasil), "Olia" karya Tania Cattebeke (Paraguay) dan "Impressions of War" karya Camilo Restrepo (Kolombia) jadi finalis di kategori film.
Tahun lalu, Emerging Voices Award dianugerahkan kepada "Trespassed" karya Yuhang Ho (Malaysia) untuk kategori film, "The Fishermen" karya Chigozie Obioma (Nigeria) untuk kategori karya tulis fiksi dan sekawan "Vultures", "Table of Negotiations", "Mass Grave" serta "Coloured Christ" membuat pemahat Cristina Planas (Peru) meraih penghargaan kategori seni rupa.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016