Kegiatan penelitian harus digalakkan sebagai bentuk sikap inovatif dan kreatif, dan negara bisa maju dengan adanya kekuatan inovasi dan kreativitas,"

Jakarta (ANTARA News) - Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Dr Dede Rosyada MA mengingatkan kalangan akademisi mengenai perlunya meluangkan waktu untuk melakukan penelitian sebagai cerminan dari sikap inovatif dan kreatif.

"Kegiatan penelitian harus digalakkan sebagai bentuk sikap inovatif dan kreatif, dan negara bisa maju dengan adanya kekuatan inovasi dan kreativitas," katanya ketika menjadi narasumber dalam acara Diklat Teknis Substantif Keagamaan Angkatan III untuk Peneliti/Dosen di Jakarta, Selasa.

Rektor UIN Jakarta itu juga mengemukakan, kegiatan penelitian sangat penting dan strategis dalam upaya membangun tradisi riset di perguruan tinggi, dan penelitian juga akan menghasilkan hak paten bagi para peneliti.

Ia menjelaskan tujuan penelitian di perguruan tinggi melingkupi tiga aspek yang bernilai ilmiah, yakni penguatan bidang ilmu, inovasi dan penemuan baru, serta inovasi dan teknologi baru.

Dalam makalahnya yang bertajuk "Sinergi Penelitian Badan Litbang dan Universitas", Prof Dede lebih lanjut mengurai berbagai manfaat penelitian di perguruan tinggi.

Bagi dia, penelitian di perguruan tinggi dijamin sangat independen serta bisa dilakukan untuk tujuan kepentingan penemuan baru, selain untuk kepentingan evaluasi atau analisis kebijakan baru atas permintaan pemerintah pusat atau pemerintah daerah.

"Penelitian di perguruan tinggi didedikasikan untuk kepentingan ilmu pengetahuan dan teknologi. Penelitian dimaksud diinisiasi oleh ilmuwan serta dilakukan atas kemauan mereka," kata Prof Dede.

Ia mengharapkan para peneliti dan dosen di perguruan tinggi yang berada di bawah payung Kemenag RI supaya meluangkan waktunya untuk melakukan penelitian sebagai bentuk sikap inovatif dan kreatif.

Selain itu ia menyebutkan adanya beberapa kemungkinan penelitian yang bisa disinergikan, meliputi "sharing" sumber daya manusia dan program serta kolaborasi antara dosen dan peneliti litbang dengan tema yang sesuai dan relevan.

"Bisa saja pihak Puslitbang Kehidupan Keagamaan bersinergi dengan para guru besar yang ada di Fakutltas Ushuludin atau Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi," kata Prof Dede.

Pewarta: Aat Surya Safaat
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016