Kementerian pertahanan menyatakan masih berupaya memastikan nasib tiga awak dan dua pejabat di dalam pesawat tersebut.
Kementerian itu menyebutkan bahwa helikopter jenis angkutan militer Mi-8 itu tertembak setelah memberikan bantuan kemanusiaan ke kota Aleppo, seperti, membuat jalan, kembali ke pangkalan udara utama Rusia di Suriah, demikian dilaporkan Reuters.
(M038)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016