Jakarta (ANTARA News) - Ketua Komisi IV DPR RI Edhy Prabowo menyoroti kondisi konservasi di Provinsi Jawa Barat yang dinilai merupakan kawasan kritis di Indonesia karena luas hutan yang tersisa pada saat ini di sana hanya sekitar 13 persen.
"Untuk memenuhi target 30 persen lahan hijau, Pemda perlu mendata secara rinci ada berapa luas lahan tidur, lahan kosong yang mencapai ribuan hektar di Jawa Barat yang bisa ditanami, apa alasan pemilik tidak mengelola lahan mereka," kata Edhy Prabowo dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Kemudian, ujar politisi Partai Gerindra itu, selayaknya diberikan batas waktu lalu perlukah pemerintah mengintervensi dengan memanfaatkan lahan yang ada dengan sistem bagi hasil atau kerja sama.
Sebagaimana diwartakan, Edhy Prabowo memimpin kunjungan kerja spesifik Panja Hak Guna Usaha dan Alih Fungsi Kawasan Hutan ke Perkebunan Cikole, Lembang, Bandung, baru-baru ini.
Edhy berpendapat bahwa bila sekiranya ada lahan yang terbengkalai tetapi tidak mau dikelola oleh pemiliknya, maka yang seperti itu sebaiknya dicabut saja hak kepemilikannya.
Untuk itu, dihrapkan pemda setempat membuat aturan bagi masyarakat yang tidak mengelola tanahnya atau membiarkan tidak diurus bertahun-tahun dicabut saja kepemilikannya lalu diserahkan ke negara agar bisa dimanfaatkan sebagai lahan konservasi atau sebagai lahan terbuka hijau.
Kepala Dinas Kehutanan Jawa Barat, Budi Susatijo menjelaskan bahwa Pemprov Jabar memiliki program Citarum Bestari (Bersih Indah dan Lestari) dalam rangka perbaikan lingkungan dari hulu sampai hilir dan melibatkan semua pihak, BUMN, Pemkab/Pemkot, Pemerintah pusat dan provinsi yang bersinergi membangun kawasan yang lebih kondusif dari aspek lingkungan.
Sebagaimana diwartakan, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan pada Peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia Tingkat Provinsi Jawa Barat, di Halaman Gedung Sate Bandung, Rabu (27/7), menuturkan sekitar 25 juta manusia secara tidak langsung bergantung pada Sungai Citarum.
"Seluruh manusia di dunia ini bergantung pada air dan ada 25 juta manusia bergantung pada Sungai Citarum baik dalam arti bergantung terkait kebutuhan pangan, irigasi, air bersih dan lain-lain," kata Ahmad Heryawan.
Menurut Gubernur Jabar, salah satu upaya serius yang dilakukan oleh Pemprov Jawa Barat untuk menyelamatkan Sungai Citarum adalah dengan diguliarkan Program Citarum Bestari.
Sedangkan Bupati Bandung H Dadang Mochamad Naser meminta seluruh Pegawai Negeri Sipil menjadi teladan bagi warga Kabupaten Bandung terutama contoh dalam menumbuhkan kedisiplinan menjaga lingkungan.
"Persoalan lingkungan masih dianggapnya paling berat dalam mengatasinya, terutama dalam masalah sampah. Perlu kesadaran, kedispilinan dan kerjasama berbagai pihak. PNS bisa menjadi contoh terdepan untuk masyarakat," kata Dadang Naser di Bandung, Senin (11/7).
Dadang mengatakan selain di dasari kesadaran warga, prilaku hidup sehat seorang PNS turut memotivasi warga untuk sama-sama mencintai lingkungan.
Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016