Sabang, Aceh (ANTARA News) - Kapal KN-Krisna 232 milik Badan Sar Nasional (Basarnas) Aceh mengevakuasi seorang anak buah kapal (Abk) asing berbendera Liberia di Selat Benggala Aceh, Jumat.
Kapten Kapal Sar KN-Krisna Supriadi menyatakan, kapal asing jenis cargo MV Inception berbendera Liberia dengan rute pelayaran Argentina-Singapura setiba di Selat Banggala menghubugi cell center Basarnas Aceh dan meminta pertolongan untuk dievakuasi seorang Abk-nya.
"Abk Kapal cargo MV Inception laaki-laki atas nama Misyris Athanosios (67) warga negara Yunani mengalami sesak nafas dan meminta pertolongan untuk dievakuasi, posisinya persis 05-41 LU 095-15 BT," kata Capten KN Krisna 232 ketika dihubugi via telepon Jumat.
Supriadi mengakui, Kapal Sar KN Krisna 232 yang ia nahkodai bersama sejumlah tim lainnya berlayar dari pelabuhan Ulee-lheue Banda Aceh menuju Selat Benggala antara Pulau Aceh - Sabang dan melakukan melakukan evakuai terhadap ABK kapal tersebut.
"Evakuasi terhadap ABK kapal asing tersebut berjalan lancar turut didampingi pihak agen kapal, petugas Imigrasi dan Tim Karantina Kesehatan Kepelabuhanan. Jaraknya 8 mill dari lepas pantai Ulee-lheue," sebutnya.
Ia mengatakan, Abk kapal cargo asing tersebut diturunkan melalui pelabuhan Ulee-Lheue Banda Aceh dan langusung dibawa ke rumah sakit Harapan Bunda, Banda Aceh untuk penanganan medis.
Pada kesempatan itu, Capten Kapal KN Krisna 232 Supriadi juga menghimbau kepada siapa saja yang membutuhkan bantuan Basarnas Aceh bisa langsung menghubungi pada nomor telepon(0652) 115 atau (0651) 33876.
"Ini sudah tugas kami dan kami stanbay 24 jam baik dikantor maupun di Kapal KN Krisna Pelabuhan Ulee-Lheue dan bila butuh bantuan bisa langsung menghubungi kami," kata Capten Supriadi.
Pewarta: Irman Yusuf
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016