Jakarta (ANTARA News) - Legislator dari Komisi X DPR RI Venna Melinda mengaku memiliki kesan khusus pada sosok Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan.
"Ada kesan khusus untuk Pak Anies. Saya menganggap Pak Anies cukup capable, dan sangat reaktif ya. Pak Anies termasuk mitra kerja Komisi X yang benar-benar memikirkan anti bullying di sekolah," ujar dia kepada ANTARA News di Gedung Parlemen, Jakarta, belum lama ini.
Saat menjabat sebagai Mendikbud, Anies menelurkan Pemendikbud No 82 tahun 2015 tentang pencegahan dan penanggulangan tindak kekerasan di lingkungan satuan pendidikan.
Selain itu, Anies juga dikenal dengan terobosan program Hari Pertama Sekolah sebagai wujud kepedulian orangtua mengenalkan lingkungan sekolah pada anak mereka.
"Kemudian dengan pengenalan lingkungan sekolah yang tahun 2016 ini, hari pertama anak harus diantar. Ini terobosan Pak Anies luar biasa," kata Venna.
Tak hanya soal pendidikan, Anies pun sangat responsif menangani masalah perfilman di Indonesia.
Kendati begitu, Venna meyakini keputusan Presiden Joko Widodo mengganti Anies dengan Muhajir Effendy sebagai Mendikbud adalah untuk kepentingan rakyat.
"Yang penting bukan menterinya tetapi regulasinya yang menjadi kinerja mereka. Masyarakat harus merasakan betul bahwa mereka on the right position. Saya yakin Pak Jokowi memiliki perhitungan sendiri siapa yang menjadi menterinya," tutur dia.
"Reshuffle saya melihat untuk kepentingan rakyat. Jadi saya optimis dan menghargai Pak Jokowi dengan titelnya kan Kabinet Kerja. Tentunya yang tidak lagi menjadi menteri tidak kapabel. Mungkin mencari yang terbaik untuk memecahkan masalah-masalah," imbuh politisi partai Demokrat itu.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016