Abidjan (ANTARA News) - Pemain penyerang Chelsea, Didier Drogba mengunjungi separatis Pantai Gading di bagian utara negara tersebut dan menyerukan negara tersebut secara keseluruhan untuk bersatu dalam damai.
Pemain sepak bola tersebut membawa penghargaan bola emas sebagai Pemain Terbaik Afrika ke Bouake di bagian utara negara tersebut untuk menunjukkannya kepada rakyat di daerah itu.
Pantai Gading terpecah menjadi dua sejak kudeta gagal terhadap Presiden Laurent Gbagbo tahun 2002, dengan bagian utara dikuasai oleh pemberontak "New Forces" dan selatan dikuasai Pemeritah Gbagbo.
Drogba disambut bagai pahlawan oleh Sekretaris Jenderal dan Perdana Menteri Pantai Gading baru, Guillaume Soro.
"Saya datang ke sini untuk menawarkan kepada anda bola emas, bola emas bagi seluruh Pantai Gading," kata Drogba dari podium di Carnival Square yang terkenal itu.
"Ini baru awalnya. Bulan Juni seluruh tim nasional Pantai Gading akan berada di Bouake untuk bertanding melawan Madagaskar (dalam kualifikasi Piala Afrika).
" 3 Juni akan menjadi hari kenangan, hari itu akan menjadi hari kemenangan bagi sepak bola Pantai Gading, kemenangan bagi rakyat Pantai Gading, dan di sana akan ada perdamaian," katanya dilansir AFP.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007