Italia, Yunani, Inggris dan Spanyol Menang, Swedia Kalah

London (ANTARA News) - Juara Dunia Italia, juara Eropa Yunani dan Spanyol kembali ke jalur mereka setelah meraih kemenangan dalam pertandingan pada babak penyisihan Euro 2008, Rabu, tetapi Inggris harus bekerja keras untuk mengalahkan Andorra, dan Swedia menderita kekalahan di Irlandia Utara. Striker Luca Toni menandukkan satu gol di masing-masing babak saat Italia mengalahkan Skotlandia 2-0 di Bari, sehingga memberi pesan yang jelas kepada sisa pertandingan di Grup B dan kepada para pengecam pelatih Italia, Roberto Donadoni, demikian Reuters melaporkan. Juara dunia itu tampak bermain tajam sejak awal pertandingan, kendati tidak bermain begitu baik sejak menang dalam kualifikasi saat berhadapan dengan Georgia pada November lalu. Pertandingan persahabatan yang menurut rencana diadakan bulan lalu melawan Romania dibatalkan setelah terjadinya insiden kematian seorang polisi dalam kerusuhan saat berlangsungnya pertandingan Serie A Italia. Italia berada di tempat keempat dengan 10 poin, namun mereka hanya selisih dua poin dari tiga tim teratas yang sama-sama mengantongi 12 poin, yakni Perancis, Skotlandia, yang masih harus bermain dalam satu pertandingan lagi, dan pemimpin klasemen B, Ukraina. Ukraina, yang dipimpin Kapten Andriy Shevchenko, memetik kemenangan 1-0 atas Lithuania, berkat tandukan Oleg Gusev. Yunani, yang diguncang oleh kekalahan 1-4 di kandangnya oleh musuh bebuyutannya, Turki, pada akhir pekan lalu, Rabu berhasil mengalahkan Malta 1-0 lewat satu tendangan penalti yang akurat di menit ke-66 yang dilesakkan oleh Angelos Basinas, setelah pemain Malta Roderick Briffa terkena hukuman kartu merah. Kemenangan tersebut membuat Yunani merangkak naik ke peringkat kedua Grup C dengan 12 poin, satu poin di bawah Turki yang berhasil mengejar ketertinggalam 2-0 untuk menyamakan kedudukan 2-2 ketika berhadapan dengan Norwegia di Frankfurt. Tim Turki itu, yang bermain secara tertutup di Jerman untuk melengkapi satu larangan setelah aksi kerusuhan massa dalam pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia saat melawan Swiss di tahun 2005, segera melakukan serangan gencar pada sisa waktu 20 menit sebelum Hamit Altintop akhirnya dapat menyamakan kedudukan lewat dua tendangan bebasnya. Swedia, satu-satunya tim selain Turki dengan rekor penampilan sempurna 100 persen sebelum pertandingan Rabu, bertanding dengan sangat buruk sehingga harus menelan kekalahan 1-2 di Irlandia Utara setelah memimpin pertandingan terlebih dulu di menit ke-27. Johan Elmander mencetak gol pembuka itu tetapi striker Irlandia Utara David Healy, yang mencetak hattrik saat berhadapan dengan Liechtenstein Sabtu, memasukkan dua gol untuk melesatkan tim asuhan Lawrie Sanchez itu menduduki puncak klasemen Grup F. Prestasi luar biasa Ini merupakan prestasi yang luar biasa bagi kedua orang itu. Healy saat ini termasuk dalam pencetak gol terbanyak pada babak kualifikasi ini dengan sembilan gol sementara Sanchez harus bertahan menghadapi berbagai masalah di timnya sejak ia dipergunjingkan untuk mundur setelah dikecam dengan keras di media massa setempat September lalu. Timnya itu saat ini sudah mengoleksi 13 poin, selisih satu di atas Swedia dan empat di atas Spanyol, yang semakin meningkat harapan mereka untuk dapat lolos dari babak penyisihan ini setelah menang 1-0 win atas Islandia dan mengangkat mereka ke peringkat tiga klasemen Grup F. Pemimpin Grup E leaders, Kroasia, yang tidak bermain, saat ini memiliki tiga pesaing yang membuntutinya dengan selisih dua poin di bawahnya, yakni Rusia, Israel dan England. Israel membuat lompatan besar dengan melampaui Inggris setelah melibas Estonia 4-0 dimana striker pengganti Israel Ben Sahar (17) mencetak dua gol. Inggris, yang mendapat penuh ejekan di babak pertama dan kedua, menang 3-0 atas tim `underdog` Andorra di Barcelona -- dengan Steven Gerrard baru bisa menjebol gawang lawan pada menit ke-54. Dan Gerrard juga menambahkan gol kedua bagi Inggris di menit ke-76 dan David Nugent melesakkan gol ketiga Inggris dalam debutnya di tim itu. Giovanni van Bronckhorst membuat timnas Belanda tetap memimpin Grup G setelah menjaringkan gol tunggal penentu kemenangan pada sisa waktu lima menit saat berhadapan dengan Slovenia. Peristiwa yang mengguncang Walaupun prestasi Irlandia Utara pada Rabu malam sangat mengesankan, dua peristiwa yang mengguncang malam itu terjadi sebelumya. Azerbaijan mengalahkan Finlandia yang sebelumnya belum pernah terkalahkan dengan skor 1-0 di Grup A untuk membukukan kemenangan yang baru tiga kali mereka alami dalam 34 kali babak kualifikasi sejak mereka pertama kali memulainya tahun 1994. Liechtenstein juga membuat kejutan lain pada Rabu dengan meraih kemenangan 1-0 atas Latvia di Grup F, sehingga menambah daftar kemenangan mereka menjadi dua kali dalam 33 kali babak kualifikasi yang mereka ikuti sejak 1994. Dengan babak penyisihan yang sudah berlangsung setengah jalan ini, pertandingan babak penyisihan berikutnya akan dilangsungkan kembali mulai Juni mendatang. Putaran final Piala Euro 2008 diselenggarakan oleh tuan-rumah bersama Austria dan Swiss. (*)

Copyright © ANTARA 2007