"Kami sudah terima surat pemberitahuannya dan penghargaan ini akan dijemput pada Jumat(22/7) ke Kabupaten Siak, Riau, serta diserahkan langsung oleh Presiden RI," kata Wali Kota Bukittinggi, M Ramlan Nurmatias di Bukittinggi, Selasa.
Ia mengatakan, pemkot saat ini sedang mempersiapkan tim penyambutan untuk menyambut penghargaan itu saat tiba di daerah tersebut pada Sabtu(23/7) mendatang.
"Di Indonesia ada sekitar 90 daerah yang memperoleh penghargaan itu dan bentuknya berbeda-beda. Bukittinggi sendiri mendapat Piala Kirana dan nilai tertinggi di Sumbar," ujarnya.
Menurut Ramlan, pencapaian setelah 20 tahun tersebut merupakan hasil dari kegiatan Jumat Bersih dan kerja sama masyarakat dalam membantu menjaga kebersihan lingkungan.
"Pencapaian ini bukan akhir dari sebuah pekerjaan, tapi pekerjaan menjaga kebersihan harus terus dilanjutkan dan menjadi program prioritas pemerintah," lanjutnya.
Selain itu, ia menambahkan, penghargaan tersebut merupakan bentuk pengakuan negara terhadap kebersihan kota dan komitmen pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah.
Komitmen dalam menjaga kebersihan kota tersebut merupakan jawaban atas tantangan ke depan untuk menjaga tingkat kunjungan wisatawan ke kota itu.
"Ke depan, kegiatan Jumat Bersih yang sempat dihentikan selama Ramadhan akan dilanjutkan pada Agustus 2016. Seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) hingga ke tingkat kelurahan akan turun mendukung kegiatan itu," tambahnya.
Kemudian, penambahan armada becak motor (bentor) dapat segera terealisasi untuk membantu menjemput sampah ke rumah-rumah warga.
"Sementara, bagi petugas kebersihan, seperti yang dijanjikan sebelumnya bila berhasil meraih Adipura, kami akan beri penghargaan atas kerja keras mereka. Namun saat ini kami belum dapat menyebutkan bentuk penghargaan yang akan diberikan," ujarnya.
Sementara, Wakil Ketua Komisi III DPRD setempat, Ibnu Asis menyampaikan apresiasi atas program-program pemerintah untuk mendapatkan penghargaan Adipura.
"Kami harap masyarakat terus terdorong untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Bila sudah diterapkan maka kebersihan dan kesehatan selalu menaungi warga kota," katanya.
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016