Bandung (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Jawa Barat menghibahkan tanah seluas satu hektare kepada Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Hibah diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) kepada Rektor UIN Syarif Hidayatullah Dede Rosyada saat acara Halal Bihalal di kampus UIN Jakarta, Jumat.
Ahmad Heryawan, dalam siaran persnya, menyatakan, hibah tanah tersebut dilakukan semata-mata demi memajukan pendidikan di Indonesia dan bukti keberpihakannya terhadap pendidikan.
"Sebagaimana kami menghibahkan berhektar-hektar lahan ke ITB, IPB, Unpad dan kawasan-kawasan lain, saya juga harus menyatakan sikap disini demi kemajuan pendidikan di Indonesia maka tanah yang satu hektar ini saya hibahkan juga untuk UIN," katanya.
Walaupun UIN Syarif Hidayatullah secara administratif berada di wilayah DKI Jakarta namun teritorialnya berada di Provinsi Banten.
Di mana sebelum tahun 2002, sebelum lahirnya Provinsi Banten, kampus tersebut masuk di wilayah Jawa Barat, karena itu Pemprov Jabar memiliki aset tanah di sana
"Tentu UIN saya tidak punya hak untuk membantu sekarang karena berbeda Provinsi tetapi sekali lagi saya tidak pernah ragu urusan pendidikan aset Jawa Barat yang satu hektar itu yang saat itu dipinjam pakaikan saya hibahkan," kata Aher.
Dia mengungkapkan, tidak pernah ada peradaban hebat dan maju tanpa insan-insan pendidikan, bila negara ingin maju maka pembangunan pendidikan lah yang harus diutamakan.
Hal tersebut telah dia lakukan semenjak dirinya menjabat sebagai Gubernur Jabar. Di tahun pertamanya tahun 2008 pembangunan 300 Ruang Kelas Baru (RKB) telah dia lakukan dan tahun berikutnya hingga tahun 2010 pembangunan RKB dinaikkan menjadi 600 kelas kemudian di tahun 2011 hingga saat ini pembangunan RKB menjadi 6 ribu kelas pertahunnya
"Kalau kita ingin maju pasti pendidikan yg dimajukan, oleh karena itulah waktu saya jadi Gubernur tiap tahun ada pembangunan RKB," ujarnya.
"Alhamdulillah kampus pun bertambah, kami punya dua Politeknik Negeri baru di Indramayu dan di Subang. Kami juga punya kampus baru Unsil di Tasik dan Unsika di Karawang, dan tahun ini kami membuat tiga lagi, ITB di Cirebon, IPB di Sukabumi dan Unpad di Pangandaran, mudah-mudahan ini bagian dari keberpihakan kita kepada pendidikan," kata Aher.
Sementara itu Rektor UIN Syarif Hidayatullah Dede Rosyada menyatakan rasa terima kasihnya kepada Pemprov Jabar atas hibah tersebut walaupun berbeda wilayah provinsi.
Ia berencana tanah hibah tersebut akan digunakan untuk perluasan FISIP UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
"Insya Allah ini akan digunakan untuk perluasan kampus fakultas FISIP," ujarnya.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016