Dalam kunjungan itu Wali Kota yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I Panitia MTQ ke-26 yang membawahi tujuh bidang salah satunya persiapan arena dan astaka ingin melihat kondisi persiapan akhir secara faktual, mengingat pelaksanaan MTQ sudah semakin dekat.
"Dengan melihat hasil pekerjaan yang telah dilaksanakan, kami optimistis persiapan posisi panggung utama dan astaka atau mimbar tilawah, serta panggung VIP bisa tuntas paling lambat tanggal 20 Juli," sebutnya.
Ia mengatakan, meskipun saat ini kegiatan yang dilaksanakan di Islamic Center (IC) hanya pengerjakan paving block untuk panggung utama dan astaka tetapi beberapa persiapan lainnya juga sedang dikerjakan di luar areal.
Karena itu, dalam hal ini pemerintah kota membantu dalam bidang penataan infrastruktur dan kebersihan di sekitar areal IC, termasuk untuk perampingan pohon-pohon yang dinilai mengganggu proses kelancaraan berbagai agenda MTQ begitu juga untuk areal pameran.
"Karena itu, saya sengaja mengajak beberapa kepada satuan kerja perangkat daerah (SKPD), agar bisa melihat dan mengerjakan langsung apa yang menjadi tugas mereka," kata Wali Kota yang juga didampingi Plt Sekda Kota Mataram H Effendy Eko Saswito.
Di sisi lain, sambungnya, untuk menambah semarak pelaksanaan MTQ, pemerintah kota akan menambahkan beberapa akseoris lampu di Jalan Langko dan Jalan Udayanan yang menjadi areal utama pelaksanaan MTQ.
"Termasuk untuk pameran beberapa hasil karya remaja masjid pemenang pawai takbiran, akan diikut serta untuk menyemarakkan MTQ dalam pawai taruf," katanya menambahkan.
Pewarta: Nirkomala
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016