Surabaya (ANTARA News) - Pengelola Terminal Purabaya Surabaya di Sidoarjo menargetkan sterilisasi jalur bus dari para penumpang dan pengunjung seiring dengan kesiapan seluruh fasilitas setempat.
"Sterilisasi jalur bus dari penumpang akan segera dilakukan agar tidak semrawut dan membahayakan," ujar Pelaksana Tugas Kepala Terminal Purabaya Surabaya Soesandi Ismawan ketika dikonfirmasi, Kamis.
Pihaknya mengakui banyaknya penumpang yang hilir mudik di jalur bus antarakota dalam provinsi dan antarkota antarprovinsi mengarah ke pintu keluar juga terlihat kurang nyaman, baik dari penumpang maupun pengemudi bus.
Karena itulah pengelola terminal bertipe A tersebut saat itu terus mengebut pembenahan fasilitas dan persiapan sehingga membuat penumpang lebih aman serta nyaman.
"Pada masa angkutan Lebaran tahun depan, kami optimistis sudah bisa dilakukan dan pelayanan semakin lebih baik," ucapnya.
Tidak itu saja, pihaknya bahkan merencanakan prosedur seperti di bandar udara, yaitu hanya calon penumpang bertiket yang boleh masuk ke lokasi ruang tunggu khusus dan tidak bercampur dengan pengunjung lainnya.
"Nantinya penumpang di ruang tunggu khusus harus menunjukkan tiketnya, sedangkan pengunjung atau pengantar tidak boleh masuk dan dipersilakan menunggu di ruang tunggu umum," katanya.
Sementara itu, ketika dikonfirmasi terpisah, anggota Komisi V DPR RI Bambang Haryo mengakui harus ada perbaikan layanan dan fasilitas di Terminal Purabaya, terutama pembenahan aturan penumpang di area jalur bus.
"Sebagai bahan evaluasi, ruangan bisa dimanfaatkan dan penumpang atau pengunjung jangan sampai masuk jalur bus karena membahayakan dan mengganggu arus lintas bus," katanya.
Menurut legislator asal daerah pemilihan Surabaya-Sidoarjo itu, sudah lebih baiknya fasilitas dan insfrastruktur di Terminal Purabaya sangat disayangkan jika tak dimanfaatkan untuk memberikan pelayanan yang aman serta nyaman bagi penumpang.
"Harus berubah dan menjadi lebih baik. Fasilitas sudah bagus, tinggal pelaksanaannya saja. Tapi secara umum saya melihatnya sudah bagus, terutama untuk masa angkutan Lebaran arus mudik dan balik 2016," kata legislator yang beberapa hari lalu menggelar inspeksi di Purabaya itu.
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016