Tangerang (ANTARA News) - Pemerintah Kota Tangerang, Banten, bersama Kepolisian Polres Metro Tangerang Kota, mengawasi dan memantau pemukiman warga terutama rumah kosong yang ditinggal mudik agar tidak terjadi pencurian.
Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin di Tangerang, Minggu, menuturkan banyak rumah dan bangunan yang kosong karena ditinggal mudik penghuninya.
Untuk itu para petugas juga harus waspada terhadap potensi pencurian melalui koordinasi dengan RT/RW guna mengamankan permukiman atau perkantoran yang kosong karena libur lebaran.
Begitu juga dengan potensi terjadinya bahaya kebakaran tetap patut diwaspadai utamanya saat para pemilik bangunan ke luar kota.
Makanya, dirinya meminta seluruh personel memberi perhatian lebih pada kawasan permukiman, pasar dan pertokoan.
"Para petugas pengamanan yang berasal dari berbagai unsur mulai dari Kepolisian, TNI, BPBD, Satpol PP untuk tidak hanya waspada terhadap pengaturan arus lalu lintas mudik saja namun juga terhadap potensi pencurian atau perampokan dan juga potensi kebakaran," tegasnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus melakukan pemantapan pengamanan perayaan Hari Raya Idul Fitri 2016 M/1437 H.
Persiapan-persiapanpun telah dilakukan, mulai dari penyediaan infrastruktur buat mendukung dan memperlancar arus mudik seperti pembenahan terminal dan juga perbaikan jalan dan penerangan, sampai pendirian posko pengamanan, termasuk pembuatan posko angkutan lebaran yang mana posko ini akan membantu pemudik untuk memberikan informasi dan pelayanan sebelum berangkat ke tempat tujuannya.
Kapolres Metro Tangerang Kombes Irman Sugema mengatakan, telah menyiapkan rencana operasi dengan matang dan dapat dilaksanakan dengan baik dan sinergitas bersama seluruh pemangku kepentingan terkait.
Sehingga situasi Kamtibmas maupun kamseltibcar Lantas yang kondusif dapat terwujud, dan masyarakat dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan aman dan nyaman.
"Sesuai dengan arahan Kapolri, telah ditetapkan enam target yang harus dicapai dengan tujuh pedoman yang mesti dilaksanakan," katanya menegaskan.
Adapun tujuh pedoman yang harus dilaksanakan dalam Operasi Ramadniya 2016 yakni melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, siapkan dan pelihara fisik dan mental untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, laksanakan tugas pengamanan dengan rasa tulus dan ikhlas, tingkatkan kepekaan terhadap situasi lingkungan dan lakukan deteksi dini.
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016