Jakarta (ANTARA News) - Di saat sejumlah kalangan ramai membicarakan rencana pengadaan komputer jinjing atau laptop bagi anggota DPR,ternyata Jaksa Agung, Abdul Rahman Saleh, juga demam laptop. Walau sejauh ini pihaknya tidak menangani kasus korupsi laptop dan tidak juga merencanakan pengadaan laptop bagi para jaksanya, Abdul Rahman Saleh yang akrab disapa dengan nama Arman memperlihatkan antusiamenya terhadap laptop. Dalam jumpa pers di Kejaksaan Agung, Jakarta, akhir pekan lalu, seperti biasa Arman membuka acara dengan pengantar singkat lalu beralih menjadi moderator bagi wartawan yang bertanya kepada para Jaksa Agung Muda yang mendampinginya. Saat Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus), Hendarman Supandji, tampak "kewalahan" akibat cecaran wartawan soal kasus korupsi Badan Urusan Logistik (Bulog) yang melibatkan mantan Dirut Bulog, Widjanarko Puspoyo, Arman langsung mengakhiri sesi tersebut dengan mengatakan, "Kembali ke laptop!"Rupanya, Arman demam laptop bukan seperti anggota DPR, melainkan layaknya Tukul Arwana yang sukses dan populer sebagai pembawa acara "Empat Mata" di stasiun televisi Trans7.Puluhan wartawan cetak maupun elektronik yang memenuhi Sasana Pradhana Kejaksaan Agung itu kontan saja menjadi lupa sesaat soal korupsi Bulog, dan tertawa geli menyaksikan ulah Jaksa Agung menirukan aksi Riyanto alias Tukul Arwana. Menilik kefasihan Arman mengatakan "Kembali ke laptop!", maka tampaknya pria kelahiran Pekalongan pada 1 April 1941 itu termasuk pemirsa setia dari Tukul yang tersohor dengan gaya tepuk tangan layaknya simpanse. Apalagi, Arman yang pernah beradu akting dengan artis Jenny Rachman dalam film "Kabut Sutra Ungu (1980)" itu pada 1 Februari 2007 pernah mengundang Tukul Arwana dalam acara Purna Bhakti Adhyaksa atau pelepasan masa bakti Wakil Jaksa Agung, Basrief Arief, yang pensiun per akhir Januari 2007. Dalam acara tersebut, Trio TTM atau "Tukul, Tessy dan Mamiek", yang ketiganya adalah alumni kelompok lawak Srimulat, mengocok perut Keluarga Besar Korps Adhyaksa. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007