Pencapaian Gilang Bogy diapresiasi pencipta WPAP

Jakarta (ANTARA News) - Nama mahasiswa asal Solo, Gilang Bogy, belakangan menarik perhatian khalayak terutama di dunia maya setelah karya desain grafis miliknya disematkan oleh produsen minuman bersoda, Coca Cola, untuk kaleng edisi khusus di Jerman menyambut gelaran Piala Eropa 2016.

Apresiasi bukan hanya datang dari Coca Cola Indonesia, tetapi juga pencipta aliran desain grasfis Wedha's Pop Art Potrait (WPAP), Wedha Abdul Rasyid.

"Saya seharusnya orang pertama yang mengucapkan selamat dan terima kasih kepada Gilang, karena pencapaiannya mewujudkan salah satu mimpi besar saya," kata Wedha dalam acara temu media di Jakarta, Selasa.

Wedha menuturkan bahwa dengan dipakainya karya Gilang oleh Coca Cola Jerman tersebut telah membantu semakin menyebar luaskan gaya ilustrasi yang ia ciptakan di era 1990-an tersebut.

Ilustrasi para punggawa tim nasional Jerman yang dibuat Gilang belakangan disematkan ke kaleng edisi terbatas Coca Cola di Jerman, yang juga menjadi incaran para kolektor terutama penggila sepak bola Tim Panser itu.

Saking tingginya antusiasme penggemar terhadap kaleng edisi terbatas itu, pihak Coca Cola Indonesia juga cukup kesulitan untuk mendapatkan contoh kaleng tersebut untuk didatangkan ke Indonesia, sebagaimana diakui Manajer Komunikasi PT Coca Cola Indonesia, Winny Soendaroe.

Gilang yang memiliki hobi menggambar sejak kecil itu mengaku pertama kali berkenalan dengan aliran WPAP pada 2013 silam dan sejak itu menekuninya.

"Coca Cola ini kerja sama pertama saya yang dengan perusahaan," katanya.

Gilang sendiri baru pertama kali menyaksikan langsung karyanya disematkan ke kaleng Coca Cola, dan mengaku senang dengan pencapaiannya, meski sedikit menyayangkan ilustrasi yang disematkan harus berwarna hitam putih ketimbang warna asli yang dikirimkannya.

"Warna aslinya identik timnas Jerman, lagipula kalau pakai warna asli sebetulnya lebih keluar gaya identik WPAP-nya," pungkas Gilang.