Wapres minta Kadin bantu pemerintah bangun ekonomi

... jadi kalau Anda untung, untuk Pemerintah 25 persen."

Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden M. Jusuf Kalla (JK) meminta para pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) untuk membantu pemerintah dalam membangun perekonomian negara.

"Kadin selalu mengharapkan kerja sama pemerintah, padahal pemerintahlah yang seharusnya minta kerja sama Kadin," kata Wapres JK dalam acara buka bersama Kadin di Ruang Cenderawasih Balai Sidang Jakarta (Jakarta Convention Center/JCC), Jakarta, Selasa.

Pernyataan tersebut disampaikan Wapres menanggapi pengesahan Undang-Undang Pengampunan Pajak 2016 oleh DPR pada Selasa.

"Contohnya tax amnesty itu kan pengampunan, pemerintah akan memberikan pengampunan pada kesalahan pengusaha, kenapa diberikan? Karena, pemerintah lebih berkepentingan kepada pengusaha," katanya.

Pemerintah menargetkan pemasukan dana hingga lima ribu triliun dari repatriasi pajak para pengusaha Indonesia dari luar negeri yang diharapkan dapat menambah pemasukan untuk pembangunan.

JK juga mengingatkan Kadin bahwa ada 25 persen bagian pemerintah di setiap keuntungan yang diperoleh pengusaha yang dibayarkan melalui pajak.

"Seperti yang kita ketahui ada bagian pemerintah 25 persen, jadi kalau Anda untung, untuk Pemerintah 25 persen," ucapnya.

Sebelum memberikan sambutannya, Wapres sempat meninjau acara bakti sosial Kadin bersama 1.000 anak yatim yang juga berlangsung di JCC.