Serang (ANTARA News) - Diduga frustasi dan putus asa lantaran penyakit tuberculosis (TB) yang dideritanya tak kunjung sembuh, Surin (40), warga Kampung Kayu Areng, Desa Bakung, Kecamatan Cikande, Serang, Banten, nekad gantung diri hingga tewas.
Surin yang sehari-hari bekerja sebagai pemulung limbah pabrik ini ditemukan tergantung di pohon laban dengan kondisi bugil, Minggu.
Sejumlah saksi mata mengemukakan peristiwa menggegerkan warga di Kampung/Desa Julang, Kecamatan Cikande, itu terjadi Minggu (25/3) sekitar pukul 06.30 WIB.
Warga yang pertama kali menemukan korban yaitu Rosid (30), dan Nitit (25), keduanya warga setempat yang kebetulan melintas ditempat tersebut.
Kamsiah (35), isteri korban yang ditemui di rumahnya mengatakan, terakhir kali melihat suaminya sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu, korban tidur di ruang televisi, sementara Kamsiah dan ketiga anaknya tidur di kamar.
Saat terbangun sekitar pukul 23.00 WIB, Kamsiah tidak lagi melihat suaminya tidur di ruang TV. Karena tahu suaminya sedang sakit, Kamsiah lalu melaporkan perginya Surin kepada para tetangganya.
Mendapat laporan itu, puluhan warga langsung melakukan pencarian namun hingga larut malam korban tidak berhasil ditemukan hingga pencarian akhirnya dihentikan.
Keesokan harinya, warga dikejutkan dengan laporan Rosid dan Nitit yang mengaku melihat sosok jasad manusia menggantung di pohon laban. Tidak berapa lama puluhan warga berduyun-duyun mendatangi tempat kejadian tersebut.
Ketika warga tiba dilokasi kejadian, terlihat sosok manusia dengan kain sarung menjeret dilehernya menggantung di pohon laban. Setelah diturunkan ternyata mayat pria malang itu tak lain adalah Surin.
Kanit Reskrim Polsek Cikande, Iptu M. Agus Hidayat ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Dari hasil visum tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas penganiayaan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007