Kapal terbalik di Biak, 12 korban masih dicari

Biak (ANTARA News) - Kepala Kepolisian Resor (kapolres) Kabupaten Biak Numfor, Papua AKBP Hadi Wahyudi mengatakan sebanyak 12 penumpang korban kapal terbalik di perairan Rani-Numfor masih dalam pencarian tim gabungan dari Polair Polres Biak, Basarnas dan KPLP Adpel Biak.

"Satu korban selamat sementara diamankan di Polsek Numfor Timur sedangkan 12 penumpang yang hilang masih dalam pencarian," ungkap Kapolres AKBP Hadi Wahyudi kepada wartawan di Mapolres Biak, Senin. Kapal terbalik pada Senin dini hari.

Ia mengatakan, pencarian korban penumpang yang hilang dilakukan tim gabungan sejak Senin pukul 05.00 namun hingga Senin pukul 11.00 belum ada laporan tentang nasib keselamatan keadaan penumpang yang hilang.

Dia berharap, tim gabungan penolong Basarnas, Polair serta KPLP dapat membuahkan hasil dengan mengetahui keberadaan 12 penumpang kapal yang terbalik di perairan Rani-Numfor.

Berdasarkan data Basarnas Biak, dari 13 penumpang yang ikut berlayar dengan kapal motor, satu penumpang yang selamat atas nama Firwanmus Yendife.

Informasi Basarnas menyebutkan, sebuah kapal motor tujuan Biak-Numfor mengangkut 13 penumpang terbalik karena terkena angin kencang dan gelombang di perairan antara Pulau Rani dengan Pulau Numfor pada Senin dini hari.