Jakarta (ANTARA News) - Tim nasional Prancis bakal kehilangan dua punggawa mereka, bek tengah Adil Rami dan gelandang bertahan N'Golo Kante, saat menghadapi lawan mereka di perempat final Piala Eropa 2016 pekan depan.


Pasalnya, kedua pemain tersebut menerima kartu kuning saat Prancis berhasil bangkit dari ketertinggalan untuk membungkam Republik Irlandia 2-1 dalam laga 16 besar di Stadion Parc OL, Lyon, Minggu.


Hukuman larangan satu pertandingan diberikan kepada pemain yang menerima dua kartu kuning di dua pertandingan berbeda.


Kante lebih dulu menerima kartu kuning pada menit 27 saat melanggar sayap kiri Irlandia, James McClean, membuat dia menerima dua kartu kuning termasuk saat menghadapi Albania di laga kedua penyisihan Grup A lalu.


Sementara Rami yang menerima kartu kuning pertamanya pada saat Prancis ditahan imbang 0-0 oleh Swiss di laga pamungkas penyisihan grup diganjar kartu kuning oleh wasit Nicola Rizzoli saat menjegal Shane Long pada menit 44.


Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, punya pilihan menurunkan bek Manchester City Eliaquim Mangala mengisi tempat yang ditinggalkan Rami. Sementara untuk absennya Kante, Deschamps mungkin akan menurunkan Kingsley Coman dan menempatkannya di sisi kanan sementara Paul Pogba lebih banyak beroperasi di lini tengah, sebagaimana dilakukannya di babak kedua melawan Irlandia yang juga menjadi salah satu keputusan kunci untuk membalikkan keadaan.


(baca juga: Bekuk 10 pemain Irlandia 2-1, Prancis ke perempat final)


Lawan Prancis masih baru akan ditentukan dalam laga 16 besar lain antara Inggris menghadapi Islandia, Senin (27/6) setempat.


Siapapun pemenang dari laga tersebut akan menghadapi Prancis di babak perempat final di Stadion Stade de France, Saint-Dennis, Minggu (3/7) setempat.

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016