... selalu menegaskan kepada kader partai soal rekam jejak loyalitas terhadap program dan ideologi partai. Ahok pola pendekatan kebijakannya selama gubernur sering bertubrukan dengan basis tradisional PDI Perjuangan...
Jakarta (ANTARA News) - Peluang Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk maju melalui PDI Perjuangan dinilai kecil walaupun memungkinkan, apalagi PDI Perjuangan memiliki banyak kader-kader yang telah teruji di masyarakat.

"Saya pikir jikalau PDI Perjuangan mengusung Ahok analoginya tidak haram tapi makruh, yang jika tidak dilakukan akan sangat bermanfaat secara politis dalam menegaskan sikap PDI Perjuangan sistem demokrasi berbasis partai politik juga pendidikan politik partai dan kader soal komitmen ideolog," kata Direktur Eksekutif Pusaka Trisakti, Fahmi Habsyi, yang juga fungsionaris PDI P, dalam keterangannya, di Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan, meledaknya soal dugaan kasus korupsi reklamasi yang menimbulkan skandal aliran uang Temen Gate dan lingkaran dekatnya yang berpotensi jadi bola liar, yang berimplikasi hukum, dan menimbulkan delegitimasi terhadap integritas Ahok di mata publik hingga 2017.

"Kedua, Bu Mega sangat pertimbangan dan selalu menegaskan kepada kader partai soal rekam jejak loyalitas terhadap program dan ideologi partai. Ahok pola pendekatan kebijakannya selama gubernur sering bertubrukan dengan basis tradisional PDI Perjuangan, "ucapnya.

Ia juga mengatakan Ahok cenderung pragmatis karena sering berganti partai politik berbeda sejak jadi bupati Bangka-Belitung, anggota DPR hingga wakil gubernur DKI Jakarta dengan Jokowi sebagai gubernur.

Ia menambahkan, rakyat Jakarta perlu pemimpin baru yang lebih rendah hati tapi solutif serta pribadi yang lebih artikulatif dan mengorangkan manusia dalam mewujudkan kebijakan pembangunan.


"Kita percayakan saja pada intuisi politik dan kebijakan Bu Mega dalam memutuskan kader PDIP yang mana yang akan di-rising star-kannya dalam pilgub nanti, "pungkasnya.

Pewarta: Unggul Tri Ratomo
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016