Jakarta (ANTARA News) - Penetrasi pasar personal computer (PC) di Indonesia relatif masih rendah dibandingkan beberapa negara di kawasan Asean, kata Direktur PT Indonesia Computer Square Timothy Sidik di Jakarta, kemarin.
"Jumlah PC yang dipakai di Indonesia baru mencapai 8 juta yang sebagian besar penggunanya adalah perusahaan," ujar Timothy dalam acara peluncuran 1st Computer Square, gerai komputer serba ada pertama di Indonesia.
Menurut dia, posisi Indonesia masih berada di bawah Thailand, Singapura dan Malaysia tapi lebih tinggi daripada Filipina dalam jumlah PC yang dipakai.
Dikatakan, masih perlu waktu beberapa tahun lagi untuk menyamakan posisi Indonesia yang pertumbuhan penggunaan PC-nya mencapai 20 persen per tahun.
Jika tidak ada peningkatan dalam jumlah PC yang dipakai, Timothy berpendapat Indonesia akan mengalami kesulitan untuk bersaing.
"Saya berpendapat bahwa kemajuan suatu negara juga ada kaitannya dengan jumlah PC yang digunakan dan kemajuan teknologi informasinya," ujar Timothy.
Dirut PT Microsoft Indonesia Tony Chen yang hadir dalam acara peluncuran itu mengatakan bahwa gerai yang diluncurkan pertama di Indonesia itu merupakan usaha pihak swasta untuk menciptakan kesadaran di kalangan masyarakat akan pentingnya tekonologi informasi dan komunikasi (ICT).
Ia juga mengutip pandangan Bill Gates, pemilik Microsoft, dalam pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di AS tahun 2005, terkait dengan kemajuan bangsa.
Menurut Tony, pandangan Gates itu antara lain menyangkut pendidikan yang didukung ICT dan kurikulum yang terus diperbarui, prasarana: telekomunikasi, dan aspek hukum yang memungkinkan iklim investasi terjamin.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007