Pacitan (ANTARA News) - Bencana tanah longsor yang terjadi di Dusun Krajan, Desa Ketro, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur yang terjadi Jumat (23/3) malam telah menyebabkan sedikitnya tiga orang tewas. Kepala Seksi Humas Pemkab Pacitan Edy Suhermanto kepada ANTARA News, Sabtu menyebutkan, korban tewas adalah pasangan suami-istri Tukimin (50) dan Sodiyem (46) serta seorang cucunya bernama Bambang (5). "Ketiga orang ini terlelap saat rumahnya tertimbun tanah longsor sehingga tidak sempat untuk menyelamatkan diri," ujarnya menjelaskan. Sementara, ibu Bambang, Katmiyatin berhasil menyelamatkan diri setelah mendengar suara gemuruh yang berasal dari guguran tanah di belakang rumah Tukimin di Dusun Krajan. Bencana tanah longsor juga merusakkan jalan dan jembatan di Kecamatan Arjosari dan Kecamatan Punung. Selain longsor, wilayah Kabupaten Pacitan juga dilanda bencana banjir akibat meluapnya Sungai Girindulu. Menurut Edy Suhermanto, genangan air setinggi 50 sentimeter sejak Jumat malam telah menyebabkan jalur transportasi Pacitan-Ponorogo macet selama beberapa jam. "Ratusan hektar areal pertanian juga terendam banjir sehingga petani mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah karena tanaman padinya gagal dipanen," katanya menambahkan. Sejauh ini Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana dan Pengungsian (Satlak PBP) Kabupaten Pacitan masih mendata jumlah kerugian yang disebabkan bencana alam itu.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007