Paris (ANTARA News) - Cristiano Ronaldo menjadi pemain sepak bola yang mencetak gol di empat kejuaraan Eropa yang berbeda. Sebanyak 69 gol telah tercipta dari 36 laga selama babak fase grup Piala Eropa 2016 di Prancis.

Rata-rata setiap laga tercipta 1,92 gol, sebagaimana dikutip dari laman Opta Facts. Capaian ini terendah selama penyelenggaraan Piala Eropa, khususnya sejak 1992 yakni (1,75).

Gol per laga selama penyelenggaraan Piala Eropa (sejak 1980)

Tournament Games Goals Goals per game
1980 12 22 1.83
1984 12 32 2.67
1988 12 27 2.25
1992 12 21 1.75
1996 24 55 2.29
2000 24 65 2.71
2004 24 64 2.67
2008 24 57 2.38
2012 24 60 2.50
2014 36 69 1.92

Ini kali pertama sejak 1996 dengan tidak ada tim yang meraih tiga kemenangan di babak laga penyisihan grup di Piala Eropa. Ukraina menjadi tim yang menderita tiga kekalahan beruntun dan gagal mencetak gol selama berlaga di Piala Eropa 2016.

Sementara, Wales dan Hungaria rata-rata mencetak enam gol dibandingkan dengan tim lain. Portugal lolos ke babak 16 besar dengan tidak meraih satu kemenangan di fase grup (tiga imbang).

Hanya ada dua kartu merah di babak fase grup yang dikeluarkan: Lorik Cana v Swiss dan Aleksandar Dragovic v Hungaria.

Swiss kali pertama dalam sejarah lolos ke babak 16 besar Piala Eropa. Wales menjadi tim debutan di Piala Eropa sejak Swedia 1992.

Gareh Bale menjadi pemain yang mampu mencetak gol di tiga laga berturut-turut di babak fase grup selama kejuaraan Eropa (sejak 1980). Pemain Wales ini juga menjadi pemain pertama - sesudah Thomas Hassler pada 1992 - yang mampu mencetak gol dari tendangan bebas di satu kejuaraan Eropa.

Inggris menjadi tim pertama yang mampu membalik keadaan setelah laga di babak pertama, mengalahkan Wales 2-1 setelah lebih dulu tertinggal 1-0.

Penerjemah: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016