Pembaruan tersebut termasuk durasi video di Twitter yang diperoanjang hingga 140 detik, serta sekelompok kecil pencipta konten yang akan mulai dapat mengunggah video di Vine dengan durasi yang sama.
"Video menjadi elemen yang semakin signifikan terhadap percakapan real-time di Twitter," kata Jack Dorsey, CEO dan co-founder Twitter, dalam keterangan tertulisnya yang diterima ANTARA News, Rabu.
"Video dan pencipta konten merupakan hal yang sangat penting bagi Twitter. Kami ingin menjadi platform terbaik bagi para pencipta konten dan influencer untuk mengembangkan audiens dan terhubung dengan mereka," sambung dia.
Dengan meningkatnya penggunaan video di Twitter sebanyak lebih dari 50 persen sejak awal 2016, pembaruan ini akan memudahkan pengguna dan pencipta konten untuk berekspresi melalui video.
Berikut pembaruan yang ditawarkan Twitter untuk seluruh pengguna.
1. Durasi lebih lama untuk video di Twitter dan Vine
Jika sebelumnya durasi video di Twitter terbatas hingga 30 detik, sekarang siapapun dapat mengunggah video hingga 140 detik. Pembaruan ini akan segera dapat dinikmati oleh pengguna dengan perangkat iOS, Android, dan twitter.com.
Pembaruan ini juga akan segera hadir bagi para pengguna Mac dan Windows. Informasi tentang penggunaan video di Twitter dapat dibaca di sini.
Selain itu, pengguna juga akan segera melihat video dengan durasi yang lebih lama di Vine. Sekelompok kecil pencipta konten akan mulai dapat mengunggah video di Vine hingga 140 detik, menjadikan video yang sebelumnya berdurasi enam detik sebagai sebuah trailer terhadap video tersebut.
2. Pengalaman browsing yang lebih baik
Twitter juga mengumumkan pengalaman browsing baru yang akan membantu pengguna menemukan konten video dan Vine di Twitter. Dengan menekan atau memilih sebuah video di Twitter atau Vine di Home timeline, pengguna akan langsung disajikan rekomendasi beberapa video seru yang ada di Twitter.
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016