Pasar saham Australia pertahankan pola hingga referendum Brexit

Sydney (ANTARA News) - Saham-saham Australia dibuka turun tipis pada Rabu, karena para pedagang menyesuaikan posisi menjelang referendum Inggris tentang apakah tetap di Uni Eropa atau keluar dari Uni Eropa.

Indeks acuan S&P/ASX 200 turun 13,7 poin atau 0,26 persen menjadi diperdagangkan pada 5.260,7 poin, sementara indeks All Ordinaries turun 12,6 poin atau 0,24 persen menjadi 5.340,7 poin.

Pasar Aussie telah melihat pembelian di sektor perbankan dan material sejalan dengan ekuitas luar negeri semalam, tetapi turun di sektor lain karena para pedagang menyesuaikan posisi untuk referendum "Brexit", kepala strategi pasar IG Chris Weston mengatakan kepada Xinhua.

"Tidak ada tren yang benar-benar bisa dilihat hari ini, hanya benar-benar dalam pola bertahan sampai Kamis dan kemudian Jumat ketika penghitungan suara dimulai," kata Weston.

Warga Inggris pergi ke tempat pemungutan suara di sesi luar negeri pada Kamis, dengan hasil mulai dihitung di sesi Asia pada Jumat, pasar pertama yang mengalami kejatuhan Brexit.

Pada awal perdagangan, ANZ naik 0,29 persen, Commonwealth Bank of Australia naik tipis 0,03 persen, Westpac naik 0,27 persen, namun National Australia Bank turun 0,27 persen.

BHP Billiton naik 1,50 persen, saingannya Rio Tinto menguat 1,85 persen, sementara penambang emas Newcrest kehilangan 1,94 persen.

Oil Search naik 0,22 persen, Santos menguat 1,86 persen dan Woodside Petroleum dibuka 0,64 persen lebih kuat.

Wesfarmers tergelincir 0,12 persen dan Woolworths saingannya turun 0,33 persen.