New York (ANTARA News) - Indeks saham "blue chip" Dow Jones Industrial Average sukses naik untuk kali keempat sesi berturut-turut, Kamis, menyusul naiknya harga minyak yang mendorong penguatan harga-harga saham energi, kata para dealer. Dengan harga minyak melampaui 61 dolar AS per barel didorong jelang musim panas di AS, perusahaan minyak terbesar di dunia, ExxonMobil Corp mencatat kenaikan tertinggi di antara 30 perusahaan dalam industri yang tergabung dalam Dow Jones. Indeks saham blue-chip sekarang naik 2,8 persen untuk sepekan, demikian DPA. Saham-saham pada awal pekan turun setelah indek dari indikator-indikator utama ekonomi AS sebagian besar jatuh dalam setahun ini. Indeks dari lembaga riset swasta Conference Board, perkiraan arah ekonomi setelah tiga hingga enam bulan ke depan, turun 0,5 persen pada Februari. Indeks Dow naik 13,62 poin atau 0,1 persen menjadi 12.461,14. Sedangkan, indeks Standard & Poor`s 500 turun 0,5 poin menjadi 1.434,54. Indeks komposit Nasdaq juga turun 4,18 poin atau 0,2 persen menjadi 2.451,74 setelah Motorola Inc, produsen telepon bergerak terbesar kedua di dunia, memperkirakan pada kuartal ini akan rugi. Di pasar uang, dolar AS naik menjadi 75 sen euro dari 74,75 sen euri pada Rabu dan terhadap mata uang Jepang menguat menjadi 118,07 yen dari 117,66 yen, sedangkan harga emas naik 4,25 dolar menjadi 663 dolar per ons. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007
