Phnompenh (ANTARA News) - Badai petir tidak biasa dan sangat kuat mengakibatkan empat orang tewas dan lebih dari 300 rumah rusak di Kamboja baratlaut pekan lalu dan awal pekan ini, kata pejabat pemerintah kemarin. Tiga wanita terbunuh di dua desa di Provinsi Battambang akibat sambaran petir saat mereka membajak sawah dengan sapi dan seorang pria di provinsi tetangga, Banteay Meanchey, juga meninggal akibat tersambar petir, kata Nhem Vanda, wakil presiden Komite Nasional Kamboja untuk Manajemen Bencana. Badai itu, yang bermulai pada Sabtu dan berlangsung hingga Senin, juga menghancurkan dua sekolah di Provinsi Battambang, sekitar 300 kilometer baratlaut Phnom Penh. "Ini kejadian tidak biasa jika Kamboja dihantam badai seperti ini pada musim panas," kata dia, dengan menambahkan bahwa pemerintah akan memperingatkan dan memberi informasi warga, terutama petani di daerah terpencil, mengenai cara melindungi diri dari badai tidak terduga, demikian Kyodo.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007