Surabaya (ANTARA News) - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya mengeluarkan Resolusi Ramadhan untuk bersatu mengawal Surabaya dari arus radikalisme.
Kerja sama kedua ormas itu dilakukan di Kantor PCNU Kota Surabaya, Jalan Bubutan, Surabaya, Rabu, yang dihadiri Ketua PCNU Surabaya Muhibbin Zuhri dan Wakil Ketua PDM Surabaya Hamri Al Jauhari.
"Paham radikalisme jangan sampai berkembang di Surabaya, pasca penangkapan tiga teroris di beberapa titik di Surabaya pada Rabu (8/6) lalu," kata Ketua PCNU Surabaya Muhibbin Zuhri yang juga dosen UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya itu.
Ia mendorong Pemkot Surabaya bergandengan tangan dengan NU dan Muhammadiyah dalam membentengi warga Surabaya dari pengaruh radikalisme dan terorisme.
"NU dan Muhammadiyah siap menjaga ligkungan masing-masing. Jangan sampai Surabaya dirusak oleh yang aneh-aneh. Untuk itu, Pemkot Surabaya perlu bersinergi dengan NU dan Muhammadiyah dalam menyelesaikan isu terorisme," katanya.
Menurut dia, deteksi dini terhadap aktivitas radikalisme dan terorisme sangat perlu dan ini harus melibatkan ormas Islam. "Kerja sama ini untuk kebaikan warga Surabaya secara kultural, namun semuanya bergantung kemauan Pemkot Surabaya," katanya.
Senada dengan itu, Wakil Ketua PDM Surabaya Hamri Al Jauhari menambahkan kerja sama yang dibangun merupakan relasi non-formal guna mencari solusi bersama di tengah karut marut masalah Kota Surabaya.
"Dorong pemkot dan forpimda untuk bersinergi dengan ormas dalam deteksi dini guna mengantisipasi ancaman radikalisme dan terorisme," tandasnya.
Dalam kesempatan terpisah, Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Kota Surabaya menyemarakkan Ramadhan dengan membuka khitanan laser gratis untuk masyarakat Surabaya pada 13-27 Juni 2016.
"Layanannya dipusatkan di klinik Paradise Parisudha Clinic di Jl. Rungkut Menanggal Harapan J 9 Surabaya pada setiap pukul 08.00-09.00 WIB. Ini kegiatan berbagi sebagai rasa syukur," kata Ketua LKNU Kota Surabaya Dr Sukma Sahadewa.
Ia menambahkan jika ada yang ingin mendaftar, maka bisa menghubungi langsung pada nomor 085649806178 atau 0852336709529.
Pewarta: Edy M Ya'kub
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016