"Anggaran Rp30 miliar untuk renovasi Masjid Agung Karawang sudah disetujui, anggaran itu sudah termasuk penataan taman Alun Alun," kata Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Agung Karawang Acep Jamhuri, di Karawang, Selasa.
Ia mengaku telah menyerahkan sepenuhnya ke Dinas Cipta Karya setempat terkait konsep renovasi Masjid Agung Karawang dan konsep penataan Alun Alun Kota Karawang.
"Termasuk dengan desain Masjid Agung, kita serahkan saja ke Dinas Cipta Karya. Pastinya kita menginginkan agar ciri khas Masjid Agung Karawang tidak hilang, seperti bentuk kubahnya, dan lain-lain," katanya.
Acep mengakui renovasi Masjid Agung Karawang secara besar-besaran sudah lama tidak lakukan. Terakhir, renovasi Masjid Agung Karawang dilakukan pada tahun 1994.
Untuk renovasi Masjid Agung Karawang saat ini, akan diintegrasikan dengan Taman Alun Alun Kota. Sebab saat ini, kondisi Taman Alun Alun Karawang sudah tidak terawat dan terkesan semrawut.
"Kami menginginkan agar Masjid Agung Karawang nantinya tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga berfungsi sebagai lembaga pendidikan dan kajian Islam," kata dia.
Dari informasi yang dihimpun, Pemkab Karawang telah menyetujui anggaran renovasi Masjid Agung Karawang dan penataan Taman Alun Alun sekitar Rp30 miliar.
Tetapi dari total anggaran kebutuhan renovasi masjid agung dan penataan taman alun alun, Pemkab Karawang hanya mengalokasikan anggaran Rp15 miliar.
"Sisanya sebesar Rp15 miliar, akan ada bantuan anggaran dari Pemprov Jabar," kata Acep.
Pewarta: M. Ali Khumaini
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016