Lille (ANTARA News) - Bastian Schweinsteiger tidak percaya dirinya dapat tampil selama 90 menit untuk Jerman pada Piala Eropa 2016, namun saat melawan Ukraina pada Minggu, sang pengatur permainan membuktikan ia hanya perlu tampil sebentar untuk membuat perbedaan besar.
Dalam situasi Ukraina mencoba menekan pada fase akhir pertandingan setelah Shkodran Mustafi membawa Jerman memimpin pada babak pertama, pelatih Joachim Loew memberi kesempatan bermain kepada kapten berusia 31 tahun yang kerap dihantam cedera itu.
Schweinsteiger kemudian berlari membelah lapangan untuk menyelesaikan umpan silang Mesut Ozil, dan mengemas gol kedua bagi sang juara dunia.
"Ini luar biasa," kata Schweinteiger setelah pertandingan Grup C itu, kehabisan nafas menyusul penampilan singkat namun ekspolisifnya di sepak bola kompetitif, setelah pulih dari cedera panjang pada pertandingan pemanasan terakhir negaranya sebelum putaran final.
"Setelah semua cedera... sesuatu seperti ini terjadi. Saya belum bisa bermain selama 90 atau 120 menit sekarang, namun saya merasa saya dapat bermain."
"Saya benar-benar merasa bagus. Menurut saya jika saya tetap sehat saya akan mampu bermain. Saya berharap dapat bermain lebih banyak."
Loew mengatakan gelandang Manchester United itu tampil melebihi apa yang diharapkan.
"Rencananya benar-benar bukan membawa Bastian ke permukaan untuk bergerak ke depan," paparnya. "Kami memasukkan dia untuk berusaha menenangkan beberapa hal," katanya dilaporkan Reuters.
(H-RF)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016