Kepala KPU BC Soekarno Hatta, Erwin Situmorang menjelaskan bahwa capaian target penerimaan Bea Masuk dan Pajak Dalam Rangka Impor (PDRI) merupakan salah satu program Indikator Kinerja Utama (IKU) Kantor dan telah ditetapkan pula dalam Peta Strategi DJBC.
Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Ir.Soepriyatno menyatakan bahwa kunjungan ini untuk melihat aktivitas bea cukai di lapangan sebagai dasar untuk penetapan target penerimaan, dan menilai bahwa kinerja bea cukai sudah cukup baik dan perlu ditingkatkan lagi khususnya bagi pegawai bea cukai yang bekerja 24 jam perlu diberikan insentif oleh pemerintah dengan pola renumerasi berbasis kinerja.
Selain mendengarkan pemaparan bea cukai, tim Komisi DPR juga berkesempatan meninjau langsung proses pengawasan terhadap barang kargo baik impor maupun ekspor dan barang penumpang mulai dari pembongkaran barang kargo yang ditimbun di TPS , proses pemindaian barang melalui x-ray/scanning serta pengawasan barang penumpang mulai dari area bongkar bagasi, area transit, bagage claim area hingga meja tempat pemeriksaan barang penumpang.
Setelah melakukan kunjungan di Bandara Soekarno Hatta, rombongan melanjutkan kunjungan ke Pelabuhan Tanjung Priok serta meninjau proses pemeriksaan container di Graha Segara yang merupakan salah satu tempat pemeriksaan barang diarea kerja KPU Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priok. Kepala KPU Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priok, Fajar Donny turut serta mendampingi dan memberikan penjelasan terkait aktivitas kepabeanan yang ada di wilayah kerja KPU Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priok.(*)
Informasi ini terselenggara atas kerja sama dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016
