Lisbon (ANTARA News) - Otoritas Portugal pada Rabu (8/6) mengungkapkan bahwa mereka telah menangkap seorang agen intelijen yang diduga menjadi agen ganda dan menjual rahasia negara kepada Rusia.
Hakim pengadilan di ibu kota Lisbon memutuskan Frederico Carvalhao Gil harus ditahan atas dakwaan mata-mata, menjual rahasia negara, korupsi dan pencucian uang.
Pria tersebut diekstradisi menyusul penangkapan di Roma pada 21 Mei atas dugaan menyerahkan dokumen rahasia kepada seorang warga negara Rusia.
Sejumlah dokumen tersebut berisikan informasi rahasia mengenai keamanan Eropa dan operasi NATO. Portugal merupakan anggota Uni Eropa dan NATO.
Kuasa hukum Gil, Jose Preto, mengatakan kepada kantor berita Portugal Lusa bahwa penangkapan kliennya merupakan tindakan ilegal dan tudingan-tudingan tersebut hanyalah kebohongan yang tidak masuk akal.
Menurut laporan sejumlah media, Gil merupakan pejabat senior badan intelijen Portugal SIS, yang didirikan pada 1985 saat negara tersebut bersiap menjadi anggota Uni Eropa, demikian seperti dikutip dari AFP.
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016