"Target tahun ini penjualan lebih besar 50 persen dari tahun lalu," kata dia, dalam peluncuran deretan perangkat elektronik rumah tangga terbaru LG, di Jakarta, Selasa.
Lebih lanjut, Woo mengungkap strategi untuk mencapai angka tersebut. Tidak lagi fokus berinvestasi dalam mempertahan posisi LG, dia mengatakan, kini LG telah memiliki posisi sebagai pendorong pasar.
"Dua, tiga, tahun belakangan, ekonomi pasar Indonesia tidak stabil. Dalam tahun itu kami berinvestasi untuk tetap dapat survive di pasad Indonesia," ujar dia.
"Namun kini pasar Indonesia sangat stabil, bahkan negara dengan perekonomian terbaik di Asia Tenggara. Untuk itu, kami memutuskan tidak hanya investasi untuk survive tetapi juga menggerakan pasar," sambung dia.
Berkeinginan menjadi penggerak pasar, LG berinvestasi untuk meningkatkan kualitas produk yang dimiliki. Meski demikian, Woo mengatakan bahwa LG tetap ingin mengahadirkan produk yang terjangkau.
"Kami ingin menjadi penggerak pasar uang memiliki kualitas jauh lebih baik dari kompetitor lain. Walaupun lebih baik tapi kami meminimalisir harga supaya bisa diterima masyarakat luas," kata Woo.
"Sebelumnya produk yang kami buat berdasarkan keinginan customer global, tahun ini produk yang baru saja kami luncurkan ini khsusus menjawab kebutuhan masyarakat Indoensia," tambah dia.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016
