Makassar (ANTARA News) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto turun tangan langsung memperkenalkan sejumlah kesenian Makassar seperti Tari Ganrang Bulo kepada anak-anak di Madrid, Spanyol.
"Tari Ganrang Bulo memang dimainkan oleh anak-anak di Makassar dan Ganrang Bulo ini juga diperkenalkan di Spanyol. Ternyata, anak-anak di Madrid suka dengan tarian ini," ujar Kabag Humas Makassar Firman Hamid Pagarra melalui WhatsApp Spanyol-Makassar, Senin.
Pengenalan kebudayaan, kesenian dan kuliner pada warga Spanyol itu dilakukan pada kegiatan Solidario Indonesia yang dibingkai dalam Makassar Day di Madrid, Spanyol, oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI).
Ganrang bulo sendiri merupakan tarian simbol keceriaan orang-orang Makassar yang di dalamnya diselipkan berbagai humor yang membuat para penontonnya tertawa.
"Dulu, tarian ini merupakan pembangkit semangat perjuangan yang kemudian menjadi kesenian rakyat yang amat populer dan hingga saat ini masih diminati," ucap Wali Kota Ramdhan Pomanto saat memberikan sambutan di Makassar Day, Spanyol.
Wali kota berharap keceriaan dan keramahan orang-orang Makassar bisa dikenalkan melalui momen seperti ini sehingga kedatangan wisatawan mancanegara bisa meningkat utamanya dari negeri Matador tersebut.
Hari pertama pembukaan Makassar Day ini berlangsung sangat meriah. Terlihat masyarakat Madrid begitu antusias memadati dan menyaksikan aneka pertunjukan kebudayaan serta kesenian Makassar.
Tidak ketinggalan mereka juga tampak mengantri sekedar untuk mencicipi kuliner Makassar seperti sate, konro, coto, dan onde-onde yang disuguhkan beserta cara membuatnya. Selain Duta Besar Indonesia untuk Spanyol, Yuli Mumpuni hadir pula Duta Besar Indonesia untuk India.
"Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyatakan ingin menjadikan Makassar seperti Singapura dalam hal menyedot kunjungan wisatawan mancanegara," ujar Firman.
Singapura berhasil mengembangkan industri pariwisatanya dan banyak menyedot minat para turis internasional kata Firman karena didesain dengan begitu baik.
Karena itu, ia menilai jika Makassar didesain secara kreatif dan diperkenalkan melalui kegiatan yang sama di berbagai tempat maka pastilah mampu menjadi magnet wisatawan untuk berkunjung ke kota ini.
Pewarta: Muh Hasanuddin
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016