Saya tak akan buang-buang waktu mengajari pemain untuk berpura-pura cedera
Jakarta (ANTARA News) - Manager Roy Hodgson mengatakan Inggris tidak akan curang hanya demi mendapatkan keuntungan pada Euro 2016.

Sebelumnya gelandang Eric Dier mengatakan Inggris perlu lebih cerdik lagi guna bisa bersaing dengan negara lain. Dia menilai Inggris selama ini dirugikan karena terlalu jujur.

Namun Hodgson yang timnya akan memulai Euro 2016 melawan Rusia pada 11 Juni, mengatakan, "Saya tak akan buang-buang waktu mengajari pemain untuk berpura-pura cedera. Saya ingin mengajarkan kepada pemain untuk bertahan lebih baik dan menyerang lebih baik."

Hodgson menambahkan, "Itulah yang berusaha saya lalukan selama empat tahun dan akan terus begitu."

Striker Harry Kane bereaksi setelah ditendang pada kepalanya oleh pemain Portugal Bruno Alves dalam laga persahabatan yang dimenangkan Inggris 1-0 Kamis pekan lalu. Pelanggaran ini langsung berbuah kartu merah untuk Alves.

Kane menyatakan tidak akan bereaksi berlebihan karena bukan sifatnya, dan pandangan ini didukung Hodgson.

"Insting pertama Harry ketika dia ditendang keras adalah terus bermain dan mencoba serta melakukan sesuatu dengan bola," kata dia seperti dikutip BBC.

"Beberapa orang mungkin mengatakan ini sangat terpuji, yang lainnya mungkin bilang Anda harus jatuh. Sayang itu (curang) adalah hal yang sangat sulit untuk diajarkan. Saya sudah sering bilang saya tidak menganggap itu bagian dari budaya kami."




Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016