Jakarta (ANTARA News) - Kejuaraan BCA Indonesia Open Super Series Premier (BIOSP) 2016 telah selesai digelar.


Meskipun Indonesia tidak mengirimkan wakilnya ke babak final, Istora Senayan jakarta tetap dipenuhi penonton pecinta bulu tangkis.


"Patut disyukuri BIOSSP berlangsung baik. Penyelenggaraan berjalan baik meskipun dari segi hasil belum sesuai harapan. Baru kali ini final BIOSSP tidak dihadiri oleh pemain-pemain Indonesia. Semoga kedepan pemain muda lebih berkiprah," kata Wakil Sekretaris Jenderal Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia Achmad Budiharto, usai penutupan turnamen, Minggu.


Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Federasi Bulu Tangkis Dunia Thomas Lund mengatakan secara umum, penyelenggaraan Indonesia Open berjalan dengan baik dan selalu ada inovasi terbaru, termasuk hadiah total senilai 900ribu dolar AS.


"Turnamen ini punya hadiah uang terbesar (di turnamen superseries premier). Tiap tahun ada hal baru, jadi pemain asing banyak yang mau ke sini dan PBSI selalu bisa menciptakan atmosfer yang luar biasa.


"Saya melihat bahwa kejuaraan berlangsung dengan luar biasa, termasuk keramaian penonton walaupun tidak ada pemain di babak final," ujar mantan atlet bulu tangkis itu.


Berikut adalah hasil babak final Indonesia Open 2016:

1. Ganda Putri

Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Korea Selatan) mengalahkan Tang Yuanting/Yu Yang (China) 21-15 8-21 21-15


2. Ganda Campuran

Xu Chen/Ma Jin (China) mengalahkan Ko Sung Hyun/Kim Ha Na (Korea Selatan) 21-15 16-21 21-13


3. Ganda Putra

Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong (Korea Selatan) mengalahkan Chai Biao/Hong Wei (China) 13-21 21-13 21-16


4. Tunggal Putra

Lee Chong Wei (Malaysia) mengalahkan Jan O Jorgensen (Denmark) 17-21 21-19 21-17


5. Tunggal Putri

Tai Tzu Ying (Taiwan) mengalahkan Wang Yihan (China) 21-17 21-8

Pewarta: Monalisa
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016