New York (ANTARA News) - Peragawati Naomi Campbell muncul dengan sepatu hak lancip, Senin, untuk memulai menjalani hukuman lima hari mengepel lantai dan membersihkan toilet di tempat penampungan sampah di New York setelah mengaku bersalah menyerang seorang pembantu rumah tangga. Dengan memakai sepatu yang tampaknya dari "Christian Louboutin" dengan sol merah, dan membawa sepasang boot hitam untuk kerja, peragawati berusia 36 tahun dari Inggris itu melangkah melewati kerumunan kamera televisi dan wartawan untuk melapor jam kerja yang dimulai pukul 08.00 pagi waktu setempat. "Dia datang dan siap bekerja. Saya tahu dia datang dengan sepatu hak lancip, tetapi dia berganti dengan boot tentara," kata Albert Durrell, seorang juru bicara dinas Kebersihan. Campbell dijatuhi hukuman lima hari untuk melakukan pelayanan masyarakat setelah pada Januari mengaku bersalah secara gegabah melempar sebuah telepon seluler ke arah pembantu rumah tangganya akibat kesal atas sepasang pakaian "jeans". Dia juga didenda 363 dolar (sekitar Rp3,5 juta) sebagai ganti rugi biaya perawatan pembantu rumah tangga itu dan diharuskan mengikuti pertemuan tentang mengelola kemarahan. Selama menjalani hukuman, model itu akan bekerja selama lima hari di penampungan, dan setiap harinya ia bekerja tujuh jam dengan dua kali istirahat. Pejabat dinas kebersihan mengemukakan dia akan ditugaskan untuk berbagai kerja rutin membersihkan. Campbell adalah pesohor kedua baru-baru ini yang dijatuhi hukuman membersihkan di New York. Penyanyi Boy George, juga asal Inggris, diperintahkan menyapu jalanan selama lima hari sebagai hukuman atas kepemilikan obat-obatan terlarang dan memberi laporan palsu tentang pembobolan. Campbell telah dituduh melakukan penyerangan sedikitnya oleh tiga pegawainya. Dia menyalahkan sifatnya yang gampang meledak akibat kebencian terhadap ayahnya yang kabur saat dia masih anak-anak, Reuters melaporkan.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007
