TOKYO--(Antara/BUSINESS WIRE) -- NTT CommunicationsCorporation (NTT Com), lengan bisnis solusi TIK dan komunikasi internasionalNTT (NYSE:NTT) Group, mengumumkan berhasil memenangkan penghargaan "Wholesale Operator of the Year"di event Asia Communication awards 2016 di Singapura pada tanggal 1 Juni.
Untuk melihat siaran pers multimedia, silakanklik:
http://www.businesswire.com/news/home/20160602006725/en/
Pertama diselenggarakan pada 2011, event AsiaCommunication Awards mempersembahkan penghargaan kepada perusahaan-perusahaandan individu-individu yang menciptakan kesuksesan industri telekomunikasi yangberbasis di Asia. Sejak pertama kali digelar, penghargaan ini telah diikutioleh diakui oleh seluruh dunia dan kini menjadi tolok ukur pencapaian bagisebuah perusahaan yang bergerak di industri telekomunikasi. Diselenggarakanoleh Total Telecom, Asia Communication Awards mencontoh kesuksesan fenomenaldari ajang World Communication Awards, sepenuhnya mengacu kepada independensimereka dalam memilih jajaran pelaku industri yang kredibel dan sukses. Ajangtahunan Asia Communication Awards ke-5 dipersembahkan kepada jajaran operatordan vendor telekomunikasi di Asia oleh Total Telecom, grup telekomunikasiterkemuka di Asia. Tim panelis yang terdiri dari pakar-pakar di industritelekomunikasi menyaring jajaran pemenang dari 16 kategori.
NTT Com berhasil keluar sebagai pemenang untukkategori Wholesale Operator of the Yearuntuk ketiga kali berturut-turut. Keberhasilan NTT Com meraih penghargaan ininotabene karena perusahaan ini berani berinvestasi besar dalam berbagaiteknologi telekomunikasi seperti IPv6 dan Software-Defined Networking (SDN),serta mencatatkan hasil yang sangat terpuji di sektor layanan dan kepuasanpelanggan melalui jaringan pusat operasi internetnya di seluruh dunia."Keberhasilan NTT Com dalam mempertahankan pelanggannya menjadi tolok ukurkesuksesan perusahaan ini," ujar salah satu juri. "Masuknya NTT Comsebagai salah satu nominasi membuktikan skala dan kapabilitas perusahaan iniuntuk selalu berada satu langkah di depan para kompetitornya."Keberhasilan NTT Com dalam menggaet pelanggan baru selama proses penilaian jugamenjadi poin penting bagi dewan juri.
Selain GlobalIP Network Tier-1-nya, NTT Com memperluas bisnis grosirnya untuk EnterpriseCloud dan datacenter Nexcenter™dengan menggandeng mitra-mitra seperti PLDT di Filipina dan negara-negara laindimana tingkat permintaan sangatlah tinggi dari perusahaan-perusahaan yangingin memperluas dan meningkatkan jangkauan dan skala bisnis mereka.
*Global IP Backbone NTT Com menghuni peringkat #1sebagai jaringan internet Asia dan #2 sebagai backbone global dalam hal prefiks jaringan keseluruhan, berdasarkandata dari Dyn Research. (per Mei 2016).
Untuk informasi lebih lanjut tentangpenghargaan-penghargaan yang berhasil diraih NTT
Com, silakan kunjungi www.ntt.com/strength/leader/data/awards.html
TentangNTT Communications Corporation
NTT Communications menyediakan layanan konsultasi,arsitektur, keamanan, dan awan guna
mengoptimalisasikan lanskap teknologi informasi dankomunikasi (TIK) perusahaan. Berbagai penawaran tersebut didukung olehinfrastruktur, global NTT Com, yang meliputi jaringan IP tier-1 globalterdepan, jaringan Arcstar Universal One™ VPN yang menjangkau 196negara/wilayah, dan 140 pusat data yang tersebar di seluruh dunia. Solusi-solusiNTT Communications memanfaatkan sumber daya global NTT Group yang mencakupDimension Data, NTT DOCOMO, dan NTT DATA.
Untuk informasi lebih lanjut:
Asia dan Oseania:
www.ntt.com | Twitter@NTTCom | Facebook@NTTCom | LinkedIn@NTTCom
AS dan Amerika: www.us.ntt.net | Twitter@NTT_America#globalipnetwork
Eropa, Timur Tengah, dan Afrika: www.eu.ntt.com | Twitter@NTT_Europe
Baca versi aslinya di businesswire.com:
http://www.businesswire.com/news/home/20160602006725/en/
Kontak Media:
NTT Communications Corporation
Ms. Yuko Miyamoto / Ms. Hana Tsuchiya, +81 3 6700 4010
Public Relations
Sumber: NTT Communications Corporation
Pengumuman ini dianggap sah dan berwenang hanya dalamversi bahasa aslinya. Terjemahan-terjemahan disediakan hanya sebagai alatbantu, dan harus dengan penunjukan ke bahasa asli teksnya, yang adalahsatu-satunya versi yang dimaksudkan untuk mempunyai kekuatan hukum.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2016