Jakarta (ANTARA News) - Ryan Giggs akan mengakhiri hubungan 29 tahunnya dengan Manchester United setelah menampik tawaran peran yang lebih rendah sebagai staf pelatih Jose Mourinho, lapor media massa Inggris seperti dikutip ESPN.
Mourinho diperkirakan akan membawa dua asistennya, Rui Faria dan Silvino Louro, ke staf ruang belakangnya, sehingga tidak meninggalkan tempat untuk Giggs yang selama ini berperan sebagai orang kedua setelah Louis van Gaal.
Giggs, yang masih menyisakan satu tahun kontrak dengan United, tengah dalam liburan di Dubai dan tengah mempertimbangkan masa depannya serta kembali ke Inggris Kamis ini guna bertemu Mourinho.
Daily Telegraph dan The Times melaporkan bahwa United telah menawari pria berusia 42 tahun itu peran terkait dengan tim inti United dan United U-21, namun dia kini berubah pikiran dengan berusaha meniti karir kepelatihannya sendiri.
Keputusan ini bakal diratapi penggemar United yang memiliki kaitan emosional dengan Giggs mengingat dia sudah bergabung dengan United sejak anak-anak pada 1987 sebelum masuk tim inti pada Maret 1991.
Dia mengakhiri karir pemainnya yang penuh tanda jasa --termasuk dua kali juara Liga Champions dan 13 kali juara Liga Utama Inggris-- pada Mei 2014.
Setelah menjadi pelatih sementara menyusul pemecatan David Moyes, dia kemudian menjadi asisten manajer Van Gaal. Van Gaal sendiri sudah mengisyaratkan bahwa Giggs akan menjadi pelatih berikutnya United.
Namun keputusan MU memilih Mourinho mendorong Giggs memutuskan tali hubungan dengan Old Trafford, demikian ESPN.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016