Jakarta (ANTARA News) - Seorang profesor diidentifikasi oleh pihak berwenang sebagai salah seorang dari beberapa pria yang tewas tertembak dalam kasus penembakan berujung bunuh diri di Universitas California, Los Angeles (UCLA) yang membuat kampus itu mati total selama dua jam sehari sebelumnya.
William Klug (39) adalah salah seorang pria yang tewas dalam penembakan di gedung fakultas teknik Rabu waktu setempat, kata petuga koroner Los Angeles seperti dikutip Reuters.
Polisi Los Angeles mengatakan bahwa pria bersenjata menembak dirinya setelah melukai secara serius pria lainnya, namun menolak menerangkan lebih jauh keadaan seputar insiden itu.
Para pengelola kampus mengatakan kelas-kelas kuliah akan dibuka lagi Kamis waktu setempat dan konsuler akan tersedia untuk mahasiswa, fakultas dan staf.
"Hati kami terpukul malam kini karena keluarga kampus kami berduak untuk kematian tiba-tiba nan tragis dua orang di kampus kami belum lama hari ini," kata Rektor Gene Block.
Klug adalah profesor teknik mekanika dan antariksa. Los Angeles Times melaporkan bahwa Klug sedang membuat jantung virtual yang digerakan komputer.
"Anda tak perlu meminta kepada orang sebaik, seramah, semanis, dan sepenolong seperti William Klug," kata profesor Alan Garfinkel.
Polisi enggan mengungkapkan identitas pria satu lainnya yang terlibat dalam penembakan. Insiden itu memicu ditutupnya kampus luas UCLA selama dua jam begitu mahasiswa diminta untuk berlindung.
Mahasiswa teknik Aaron Feigelman mengaku menerima pesan teks berisi peringatan untuk bersembunyi di ruang darurat ketika dia dan lima mahasiswa lainnya bersembunyi selama 90 menit.
"Kami mengikat pintu kamar mandi dengan sabuk sehingga pintu tetap tertuup mengingat menang tidak ada kunci. Kami hanya menunggu. Sungguh menakutkan," kata Feigelman.
Sekitar 200 polisi mengenakan rompi antipeluru dan helm menjawab beberapa tembakan dan mengepung kampus karena khawatir si penembak masih berkeliaran. Polisi lalu menemukan sebuah catatan bunuh diri dan sebuah senjata di tempat kejadian perkara.
UCLA memiliki sekitar 43.000 mahasiswa dan terletak di bagian Westwood, Los Angeles, dan salah satu kampus bergengsi dalam sistem Universitas California, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016