Jakarta (ANTARA News) - Presiden Real Madrid Florentino Perez memuji Zinedine Zidane karena baru saja telah mengubah sejarah klub itu sebagai pemain dan pelatih.
Dipromosikan dari posisinya sebagai pelatih kepala untuk tim cadangan klub itu menjadi pengganti Rafa Benitez Januari silam, pemain terbaik dunia tiga kali itu mengantarkan Real untuk menjadi runner-up La Liga dan juara Eropa untuk kesebelas kalinya.
"Elemen kuncinya adalah Zidane," kata Perez kepada Marca, Selasa, seperti dikutip Eurosport.
"Dia telah mengubah sejarah Real Madrid. Sejak 2001 dia telah menciptakan sebuah cara dalam memahami sepak bola yang membawa kami menjuarai Piala Eropa."
Zidane didatangkan jadi pemain Real sewaktu era pertama manajemen Perez dan tendangan voli spektakuler pada final di Glasgow pada 2002 membuat Real merebut gelar juara Eropa yang kesembilan. Zidane juga menjadi asisten pelatih untuk pelatih kepala Carlo Ancelotti ketika Real mengalahkan Atletico di Lisbon pada final Liga Champions 2014.
"Zidane menyimbolkan nilai-nilai Real Madrid seperti penghormatan, kerendah-hatian dan bakat," kata Perez.
"Ketika saya berbicara dengan dia Januari silam, dia bilang kepada saya bahwa dia siap bekerja dan bahwa dia tahu sekali Real Madrid beserta ruang gantinya. Dia berkata kepada saya, 'Jangan khawatir presiden, kita akan menjuarai sesuatu. Saya yakin'."
Tidak seperti Benitez yang menggantikan si populer Ancelotti tahun lalu, Zidane telah menemukan sinergi dengan para pemainnya dan mengantarkan penggemar Real lebih dekat kepada timnya.
"Persatuan yang ada sungguh luar biasa. Harmoni eksis. Ini jasa Zidane yang mampu mempersatukan mereka," kata Perez.
Real telah menjuarai Piala Eropa empat kali lebih banyak dibandingkan klub mana pun.
"Tidak normal juara 11 kali Piala Eropa namun benar ini kompetisi dalam mana Real Madrid merasa nyaman," kata Perez. "Kini kami memikirkan (gelar juara Liga Champions) ke-12."
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016