Saya mengingatkan pemerintah daerah kalau ada lansia usia 70 tahun ke atas yang tidak mampu segera daftarkan program Asistensi Lanjut Usia."
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan sebanyak 126 ribu orang lanjut usia (lansia) akan mendapatkan bantuan asistensi lanjut usia (aslut) setiap bulan.
"Jumlah ini meningkat empat kali lipat dibandingkan sebelumnya yang hanya menjangkau 30 ribu orang," kata Mensos di Jakarta, Selasa.
Aslut tersebut berupa uang tunai Rp200 ribu per bulan yang diberikan setiap empat bulan sekali.
Untuk itu, Menteri Khofifah meminta pemerintah daerah kabupaten, kota dan provinsi melakukan pendataan lansia bakal penerima Asistensi Lanjut Usia.
"Saya mengingatkan pemerintah daerah kalau ada lansia usia 70 tahun ke atas yang tidak mampu segera daftarkan program Asistensi Lanjut Usia," ujarnya.
Meski lansia tersebut masih memiliki keluarga, sambung Khofifah, mereka masih berhak menerima Asistensi Lanjut Usia. Pendekatan ke keluarga digunakan Kementerian Sosial dalam melihat pemasalahan lansia ini.
"Pendekatan kita adalah pendekatan keluarga, kalau mereka ada di panti itu adalah opsi terakhir. Termasuk anak terlantar, disabilitas dan lansia, mereka di panti adalah opsi terakhir sehingga mereka tetap mendapatkan asistensi tersebut," katanya.
Lebih lanjut dia mengatakan, harapan hidup di Indonesia semakin tinggi. Di tahun 2020 mendatang, jumlah lansia diperkirakan mencapai 19 juta jiwa.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016