"Tim nasional Indonesia dan tim provinsi yang akan turun di PON 2016 juga akan bersaing di kejuaraan ini. Total ada sekitar 427 atlet yang akan bersaing," kata Ketua PB PSTI Anjas Rivai dalam keterangannya yang diterima media di Jakarta, Senin.
Menurut dia, sembilan negara yang akan terlibat pada kejuaraan bergengsi ini adalah Malaysia, Myanmar, Korsel, Singapura, Brunei Darussalam, Jepang, Tiongkok dan Filipina. Khusus untuk peserta asing yang akan berpartisipasi pada kejuaraan ini sebanyak 187 peserta.
Adapun nomor yang dipertandingkan team (trio), team (double), quadrant regu dan regu. Sementara dibagian putri mempertandingkan tiga nomor yakni team (trio), double regu dan quadrant regu.
"Saya berharap agar kejuaraan ini menjadi agenda resmi tahunan yang sifatnya internasional. Dan tempat penyelenggaraannya pun bisa berpindah-pindah ke semua provinsi," kata Anjas menambahkan.
Pria yang juga anggota Komite Eksekutif Komite Olimpiade Indonesia (KOI) itu menjelaskan kejuaraan yang akan digelar di Bumi Minang Kabau selain untuk mengejar prestasi terutama untuk level Asia, kejuaraan ini juga bisa untuk pemanasan bagi tim PON dari masingi-masing daerah.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana, Syafrizal Bakhtiar mengatakan, ditunjuknya Sumatera Barat sebagai tuan rumah adalah satu kehormatan dan kebanggan bagi masyarakat Minang.
"Bagi kami ini sebuah kehormatan dan masyarakat Sumbar khususnya kota Padang sangat antusias menyambut kejuaraan ini," kata Syafrizal.
Pria yang juga Ketua Umum Pengprov PSTI Sumbar itu juga mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan persiapan untuk menyukseskan even ini. Dia pun menilai kejuaraan ini bakal ramai karena selain diikuti tim peserta asing juga dari berbagai provinsi yang lolos kualifikasi PON 2016.
Pewarta: Bayu K
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016