"Diharapkan produk Dexlite menjadi alternatif pilihan bagi para konsumen yang menginginkan bahan bakar lebih baik dari produk jenis solar dengan harga yang lebih terjangkau," kata General Manager Pertamina MOR I Sumatera Bagian Utara, Romulo Hutapea dalam siaran pers.
Penyaluran perdana ditandai dengan pengiriman produk Dexlite dari Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Kabil ke tiga SPBU yaitu SPBU 14.2947.21 di Jalan Jend. Sudirman KDA Batam Center, SPBU 14.2947.25 di Jalan Diponegoro Sei Temiang Batu Aji dan SPBU 14.2947.35 di Jalan Kampung Pelita Lubuk Baja.
Pertamina akan terus menambah gerai Dexlite di SPBU, demi memudahkan konsumen untuk memperoleh produk bahan bakar diesel berkualitas.
Dan pada Selasa (31/05), Pertamina akan menambah satu gerai lagi yaitu di SPBU 14.2947.23 di Jalan Letjend Suprapto Batu Aji.
Romulo Hutapea menyatakan Dexlite memiliki spesifikasi produk diantara solar dan Pertamina Dex dengan angka cetane (cetane number) 51 dan kandungan sulfur maksimal 1.200 ppm.
Saat ini di Batam terdapat dua jenis produk bahan bakar diesel nonsubsidi yaitu Pertamina Dex yang dijual dengan harga Rp 7.600 per liter dan Dexlite yang dijual dengan harga Rp 6.950 per liter.
Pertamina terus memasarkan BBM non subsidi di Batam. Sebelumnya, Pertamina juga sudah meluncurkan produk Pertalite 35 SPBU di kota itu.
Pertalite merupakan bahan bakar kendaraan bensin dengan Research Octan Number (RON) 90.
Pewarta: Jannatun Naim
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016
