Mamadou Sakho tak dipanggil Prancis untuk Euro 2016

Jakarta (ANTARA News) - Bek Liverpool Mamadou Sakho akan absen pada Euro 2016 kendati UEFA menyatakan tidak memperpanjang larangan bermain sementara kepadanya setelah positif memakai obat-obatan, karena manajer Timnas Prancis Didier Deschamps tak menginginkan dia masuk skuad Prancis.

"Memanggil Sakho? Saya tak pernah memikirkan soal itu. Atau saya tidak akan lagi punya rasa hormat kepada mereka yang sudah saya pilih," kata Deschamps seperti dikutip Sky Sports.

Batas waktu bagi tuan rumah mengumumkan skuad finalnya untuk Euro 2016 adalah Selasa nanti, namun Sakho tidak terpilih menggantikan Jeremy Mathieu yang cedera dengan malahan pemain Lyon Samuel Umtiti yang dipanggil Deschamps.

Ketidakhadirannya menjadi bahan pembicaraan utama skuad Prancis. Gelandang West Ham Dimitri Payet menggambarkan situasi yang meliputi Sakho.

"Saya telah mencoba menempatkan diri saya pada posisi dia, itu sulit. Ini mungkin waktu yang sulit bagi dia. Kami semua sangat mengagumi Mamad, kami semua tahu apa yang telah dilakukannya untuk tim nasional dan klubnya," kata Payet.