London (ANTARA News) - KBRI Madrid bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman RI, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan PT. Wijaya Karya (WIKA) meluncurkan serangkaian seminar promosi investasi sektor infrastruktur maritim dan pariwisata.
Seminar bertema "Indonesia: Investment Opportunities in Maritime Infrastructure and Tourism" berlangsung secara berurutan, mulai dari Madrid , Vigo, Las Palmas dan Valencia.
Acara peluncuran yang berlangsung di Madrid dibuka Dubes RI di Madrid, Yuli Mumpuni Widarso dan Staf Ahli Kemenko Maritim Laksamana (Purn) Dr Marsetio, dihadiri 67 pimpinan perusahaan infrastruktur maritim, demikian keterangan KBRI Madrid yang diterima Antara London, Rabu.
Pimpinan perusahaan hadir, baik investor, operator, maupun kontraktor yang belum pernah mempunyai kegiatan bisnis di Indonesia, dan media setempat.
Direktur Internasional Kamar Dagang Spanyol, Alfredo Bonet bertindak sebagai moderator mengawali seminar menyampaikan pihaknya November tahun lalu menjadi anggota delegasi bisnis Spanyol ke Indonesia dalam rangka membuka Forum Bisnis Indonesia-Spanyol.
Dalam kesempatan itu, menyaksikan perkembangan di Indonesia yang sangat potensial, kaya akan sumber daya, stabil dan memiliki regulasi investasi yang bersahabat.
Sementara itu Dubes Yuli Mumpuni Widarso menyatakan acara ini merupakan kelanjutan dari seminar yang sebelumnya diadakan KBRI Madrid, memperkenalkan potensi Indonesia kepada masyarakat Spanyol, yakni "Indonesia: Peluang Investasi Bisnis dan Infrastruktur" berlangsung di Madrid dan Barcelona tahun 2014 serta Madrid dan Bilbao tahun 2015.
Dikatakannya dalam rangkaian seminar 2014-2015 tersebut berhasil meningkatkan nilai investasi Spanyol di Indonesia. Pada 2014 nilainya baru mencapai 15,70 juta dolar AS dengan 25 proyek, sementara pada 2015 mencapai 56,59 juta dolar AS dengan 65 proyek, meningkat 300 persen.
Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016