Singapura (ANTARA News) - Nia Wulandari, TKW Indonesia di Singapura selamat setelah terjatuh dari lantai tiga flat tempat tinggal majikannya di Singapura. Nia (20) terpeleset dan jatuh saat sedang membersikan jendela rumah tempatnya bekerja itu pada Jumat, demikian laporan polisi setempat. Dalam peristiwa sama yang terjadi pada Oktober dan Nopember 2006, dua pembantu rumah tewas setelah terjatuh dari gedung tempat tinggal majikan mereka di negeri jiran tersebut. Selama tujuh tahun terakhir, lebih dari 100 pembantu rumah tangga tewas di tempat kerjanya di Singapura. Nia, yang diketemukan oleh tetangga dalam keadaan terbaring lemas, dibawa ke Rumah Sakit National University Singapura. Kedua tangan dan kakinya cedera berat. Ia mengatakan kepada Straits Times bahwa dirinya sering memanjat ke bibir jendela untuk membersihkannya. Direktur eksekutif Lembaga Perlindungan Pembantu Rumah Tangga, Jolovan Wham, menyatakan masih banyak upaya yang harus terus dilakukan demi mendidik majikan dan tenaga kerjanya agar tidak mengambil risiko maut hanya untuk membersihkan jendela. Pada Oktober tahun lalu, Undang-Undang yang mengatur tentang majikan yang membiarkan pembantunya dalam keadaan bahaya telah dirumuskan. Seorang majikan yang secara sadar membiarkan pembantunya mengerjakan sesuatu yang mengancam jiwa bisa dijatuhi hukuman penjara maksimal tiga bulan dan denda, serta secara permanen juga dilarang mempekerjakan pembantu dari luar negeri, demikian DPA.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007