Lubukpakam, Sumut (ANTARA News) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menyerahkan santunan kepada delapan ahli waris keluarga korban banjir bandang di Kecamatan Sibolangit, Deliserdang, Sumatera Utara.
Santunan tersebut diserahkan secara simbolis di Aula Cendana Kantor Bupati Deliserdang, Senin, yang dirangkai dengan penyerahan satu mobil dapur umum kepada Pemkab Deliserdang, Senin.
"Kami turut berduka cita dan belasungkawa atas meninggalnya korban banjir bandang itu. Kami harapkan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," katanya.
Ia mengatakan prihatin dengan terjadinya bencana alam seperti banjir bandang maupun lahar panas yang membawa korban di berbagai daerah.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Deliserdang yang telah mempertemukan kami dengan para keluarga korban. Ini seakan sudah menemui mereka di rumah masing-masing," katanya.
Sementara Wakil Bupati Deliserdang Zainuddin Mars kepada Mensos menyampaikan bahwa banjir bandang ini terjadi pada Minggu (15/5) pukul 14.00 WIB di Desa Durin Sirugun dan Ujung Deleng, Kecamatan Sibolangit yang berada di kawasan Taman Hutan Raya Bukit Barisan yang dikelola oleh Kementerian Kehutanan.
Korban keseluruhan 22 orang dan 18 jenazah sudah diidentifikasi di RSU Bhayangkara Medan dan telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan.
Kemudian pada Minggu (22/5) pukul 11.00 WIB ditemukan satu jenazah lagi, tetapi baru bisa dievakuasi Senin pukul 13.00 WIB dan dikirim ke RS Bhayangkara untuk diidentifikasi.
"Pencarian korban dilaksanakan selama 14 hari melibatkan Basarnas, Marinir, Brimob, Satpol PP, BNPB, Tagana, Kelompok Sadar Wisata, dan masyarakat," katanya.
Pewarta: Juraidi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016