Natuna (ANTARA News) - Mantan Ketua MPR Amien Rais meminta Pemda Natuna ikut memproteksi kekayaan migasnya agar tidak jatuh ke tangan korporasi asing.
"Dalam era otonomi sekarang ini, Pemda punya kewenangan yang besar untuk mengelola kekayaan alamnya untuk masyarakat setempat," kata Amien saat berbicara dalam acara ramah tamah dengan Pemda dan masyarakat Natuna di Natuna, Kepri, Jumat malam.
Dikatakannya bahwa kekayaan alam itu adalah milik rakyat sehingga bangsa sendiri harus diunggulkan dari asing.
"Mengapa rakyat Indonesia terus menerus miskin, itu karena sebagian besar kekayaan alam diekspor ke luar negeri dan hanya sisanya untuk rakyat," katanya.
Lebih lanjut, Amien mengatakan bahwa seluruh kontrak karya yang dibuat pemerintah Indonesia seperti dengan Freeport, Newmont, Exxon Mobil, British Petroleum atau Conoco, dapat dikatakan 90 persen menguntungkan korporasi asing dan merugikan bangsa sendiri.
Karena itu Amien menegaskan dirinya telah berkali-kali mendesak pemerintah agar melakukan renegosiasi kontrak karya tersebut sehingga lebih menguntungkan bangsa sendiri.
Amien mengambi sejumlah contoh seperti Hugo Chavez di Venezuela, Evo Morales di Bolivia, Lula Da Silva di Brazil, Ahmadinejad di Iran ataupun Mahatir Muhammad di Malaysia yang berhasil melindungi kekayaan negaranya untuk bangsa sendiri.
"Sementara kita ini termasuk bangsa yang aneh dan ajaib," katanya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007